Heru: Sekitar 600 Orang Mengungsi Imbas Kebakaran Depo Pertamina

Jakarta, IDN Times - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, menyebutkan ada kurang lebih 600 warga yang tercatat harus mengungsi imbas kebakaran di Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, Jumat (3/3/2023) malam.

"Terakhir tadi saya udah sampaikan kalau korban pengungsi kurang kebih 600, plus minus," ujar Heru di lokasi kebakaran, Sabtu (4/3/2023) dini hari.

Sejumlah lokasi dijadikan posko pengungsian sementara di sekitar lokasi kejadian, yakni kantor wali kota, RPTRA Rasela, GOR, kantor kecamatan dan kantor PMI, dan kantor RW.

Kebakaran terjadi di Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara pada Jumat (3/3/2023) pukul 20.20 WIB.

Heru mengatakan lokasi terjadinya kebakaran  Depo Pertamina Plumpang sedang dalam masa pendinginan. Ini membuat evakuasi bangunan belum dapat dilakukan.

"Kita belum bisa melakukan evakuasi bagi rumah yang terbakar karena dalam proses pendingninan," ujar dia.

Sementara, titik kebakaran berada di Jalan Tanah Merah Bawah RT12 RW 09, Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara.

Sebelumnya, kebakaran terjadi di Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, Jumat (3/3/2023) pukul 20.20 WIB. Tercatat 17 orang meninggal dunia dan 50 lainnya luka-luka akibat kebakaran ini.

Pertamina telah membentuk tim untuk menginvestigasi penyebab kebakaran ini. Pertamina juga belum dapat memperkirakan jumlah kerugian akibat kebakaran ini.

Baca Juga: Pertamina Bentuk Tim Investigasi Kebakaran Depo Plumpang