Kini Hadir Stand-up Comedy Series di Iflix

Komedi tanpa batasan dan tanpa aturan

Jakarta, IDN Times – Tayangan serial komedi tanpa batas dan tanpa aturan sebentar lagi dapat disaksikan di Indonesia. Iflix, layanan hiburan terkemuka di dunia untuk pasar berkembang dengan bangga memperkenalkan serial komedinya: Oi! Jaga Lambe.

Tayangan ini dapat dinikmati mulai 19 Januari 2018. Para pengguna iflix dapat menikmati tidak hanya satu namun delapan episode dari serial komedi ini baik melalui streaming ataupun mengunduh untuk ditonton secara offline.

Oi!Jaga Lambe merupakan stand-up comedy series original pertama persembahan iflix untuk Indonesia. Acara ini akan dipandu oleh pembawa acara ternama Ananda Omesh. Selain itu akan ada empat komika yang mengisi serial ini. Antara lain, Kemal Palevi, Mo Sidik, Sakdiyah Ma’ruf dan Wira Satianegara.

1. Serial komedi tanpa batas

Kini Hadir Stand-up Comedy Series di IflixIDN Times/ Margith ​Juita ​ Damanik

Pada program Oi! Jaga Lambe ini para komika bebas mengekspresikan diri dan materi stand-up comedy nya tanpa batasan dan aturan. Komedian yang tampil adalah hanya mereka yang berani tampil di atas panggung dengan candaan yang mengundang tawa. Lelucon yang muncul diharapkan dapat disampaikan dengan tegas, bahkan kalau perlu terkadang nyaris mengundang kepalan tangan, dan betul-betul kasar. Intinya, jika memang lucu, tertawalah.

Mark Francis selaku Global Director of Original Programming dari Iflix mengakui bahwa acara Oi! Jaga Lambe ini mengikuti kesuksesan salah satu program serupa di Filipina. “Mengikuti kesuksesan Oi! Jaga Mulut di Malaysia dan Hoy! Bibi Mo di Filipina, kami sangat antusias dalam menghadirkan konsep stand-up comedy yang lucu dan menantang di Indonesia,” katanya.

Selain itu ia juga menambahkan harapannya untuk acara ini. “Menjadikan iflix sebagai tujuan utama bagi para pria dan wanita berbakat dan berselera humor di masing-masing wilayah. Oi! Jaga Lambe di Indonesia membicarakan hal-hal tabu dan situasi sehari-hari dengan penuh tawa dan percaya diri,” katanya menambahkan.

Baca juga: 5 Personel Band Ini Pernah Jajal Jadi Komedian, Lucu Gak Ya?

2. Beda komika dengan pelawak

Kini Hadir Stand-up Comedy Series di IflixIDN Times/ Margith ​Juita ​ Damanik

Bagi salah satu komika yang mengisi panggung Oi! Jaga Lambe, kata Mo Sidik, terdapat perbedaan yang signifikan antara komika dengan pelawak tradisional. “Pelawak tradisional itu lebih smart ketimbang kami,” katanya mengakui. Mo Sidik menjelaskan, dalam dunia stand-up comedy, setiap komika akan menuliskan materi komedi yang ia punya, lalu coba dibawakan dalam acara open mic yang semakin hari semakin langka diadakan.

Hal ini dilakukan hanya untuk mengetahui berapa banyak waktu yang sudah mereka penuhi dengan lelucon yang menarik. “Kalau kita punya materi open mic lima belas menit, pas dibaca orang cuman ketawa lima menit, ya udah berarti kita hanya punya matery stand up lima menit itu aja,” katanya menjelaskan.

Hal ini dirasa Mo Sidik berbeda jauh dengan pelawak yang dapat secara spontan mengeluarkan lelucon yang ada di kepalanya tanpa perlu terlebih dahulu dikonsep secara keseluruhan. Hal lain yang menjadi menarik adalah dalam dunia stand up comedy banyak aturan yang harus diikuti oleh para komika. Tidak melucu dengan unsur SARA misalnya, bahkan kadang tidak boleh mengeluarkan fat jokes. Oleh karenanya Oi! Jaga Lambe yang diadakan iflix menjadi tempat berlabuh yang tepat.

3. Ruang ekspresi bebas komika Indonesia

Kini Hadir Stand-up Comedy Series di IflixIDN Times/ Margith ​Juita ​ Damanik

Bebas berekspresi, bercanda tanpa batas dan aturan menjadi hal yang dijanjikan di iflix melalui programnya Oi!Jaga Lambe. Komika bebas mengeluarkan leluconnya seputar apapun, selama hal itu memang lucu dan mengundang tawa. Hal ini membuat Oi!Jaga Lambe dilihat sebagai solusi dari kejenuhan yang dihadapi komika untuk memenuhi dan mengikuti aturan yang ada di dunia stand-up comedy mainstream.

“Kami menyadari tidak semua orang bisa pergi ke klub komedi, maka dari itu dengan pertunjukan ini, kami memberikan kesempatan langsung kepada Anda,” kata Francis. “Menghadirkan konten lokal yang berdampak signifikan adalah inti dari srategi original series iflix, dan kami berkomitmen kepada para pengguna iflix untuk meningkatkan standar dalam menikmatinya.” 

Baca juga: 10 Foto Jadul Para Komedian Indonesia, Masih Polos Semua Ya?

Topik:

Berita Terkini Lainnya