168 Korban Kerusuhan Mei Dirawat di RS Tarakan, 3 Orang Meninggal 

Jakarta, IDN Times - Massa demonstrasi yang dilarikan ke Rumah Sakit Tarakan, Jakarta Pusat terus bertambah hingga, Kamis (23/5) pagi ini. Berdasarkan pantauan IDN Times di lokasi, jumlah pasien korban demonstrasi berjumlah 168 orang.

Adapun jumlah yang meninggal dunia setelah mendapat perawat di Rumah Sakit Tarakan sebanyak 3 orang. Ketiganya adalah Adam Nooryan (17) yang meninggal pada Rabu pagi pukul 05.15 WIB, Widianto (19) korban yang dibawa dari TKP Petamburan, dan terakhir Sandro (30) warga Tangerang Selatan yang meninggal Rabu dini hari pukul 03.41 WIB.

Korban yang dirawat di RS Tarakan rata-rata berusia di bawah 30 tahun. Dari 168 orang yang dilarikan ke RS Tarakan, saat ini yang masih dirawat kurang lebih berjumlah 15 pasien dan sisanya sudah dipulangkan.

Aksi demonstrasi yang berlangsung sejak Selasa (21/5) lalu, sudah mulai mereda Kamis pagi ini. Aktivitas masyarakat sudah kembali normal, walaupun beberapa jalan protokol masih dijaga ketat pihak keamanan.

Baca Juga: Anggota PMI Ini Sukarela Keliling Obati Korban Luka Aksi Mei