Bursa Ketum Golkar, Bambang Soesatyo Klaim Mendapat Banyak Dukungan

Bambang siap bersaing dengan Airlangga dalam Munas mendatang

Jakarta, IDN Times - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Bambang Soesatyo dipastikan maju dalam bursa pemilihan calon ketua umum Partai Golkar. Pria yang akrab disapa Bamsoet ini mengklaim mendapat dukungan dari sejumlah Dewan Pengurus Daerah (DPD).

Seperti diketahui, Golkar akan menyelenggarakan Musyawarah Nasional (Munas) akhir tahun ini. Salah satu agendanya adalah memilih ketua umum.

1. Bamsoet klaim terima lebih dari 100 dukungan

Bursa Ketum Golkar, Bambang Soesatyo Klaim Mendapat Banyak DukunganIDN Times/Marisa Safitri

Bambang mengatakan dirinya terus menerima dukungan dari Dewan Pengurus Daerah. Hari ini, misalnya, Bambang menerima 6 dukungan dari DPD tingkat 2 Partai Golkar di Jawa Tengah dan 3 DPD tingkat 2 di Papua Barat.

"Saya mengucakan terima kasih kepada teman-teman yang sudah hadir dan memberikan dukungan kepada saya. Saya belum mau ngitung jumlahnya berapa, kalau dihitung lebih dari 100, kalau yang dukung dalam hati pasti lebih banyak lagi," ujar Bambang di kediamannya, Kamis (4/7).

Baca Juga: Jelang Munas 2019, Ketum Golkar Diharapkan dari Kalangan Millennial

2. Bamsoet dinilai mampu membawa Golkar lebih baik

Bursa Ketum Golkar, Bambang Soesatyo Klaim Mendapat Banyak DukunganIDN Times/Marisa Safitri

Salah satu ketua DPD tingkat 2 di Provinsi Jawa Tengah, Tardi, mengatakan tidak ada paksaan dari siapa pun ketika dirinya memberikan dukungan kepada Bambang.  

"Kami sebagai ketua DPD selama ini kan sudah tahu track record beliau, jadi saya serta teman-teman dari Jawa Tengah sepakat dan dukung pak Bamsoet jadi ketua Partai Golkar," tutur Tardi.

3. Golkar diharapkan menang dalam Pemilu mendatang

Bursa Ketum Golkar, Bambang Soesatyo Klaim Mendapat Banyak DukunganIDN Times/Marisa Safitri

Tardi menilai Bambang dapat membawa Partai Golkar ke arah yang lebih baik. Tardi menilai DPR memiliki citra yang baik di bawah kepemimpinan Bambang. Sehingga Tardi berharap Bambang akan melakukan hal sama ketika memimpin Golkar.

"Kami ingin Partai Golkar lebih maju sebagai pemenang Pemilu yang akan datang. Pak Airlangga bagus tapi kita sebagai anak buah gak bisa evaluasi atasan kita, jadi kita ya, Bagus. Namun kan kita cari yang untuk ke depan harapan kita lebih bagus," kata Tardi.

4. Pemimpin Golkar diharapkan hasil dari Munas

Bursa Ketum Golkar, Bambang Soesatyo Klaim Mendapat Banyak DukunganIDN Times/Irfan fathurohman

Seperti diketahui, Airlangga Hartanto menggantikan posisi Setya Novanto sebagai ketua umum Partai Golkar saat Setya ditahan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Sesuai dengan peraturan Partai Golkar, Ketua Umum harus dipilih dalam Musyawarah Nasional yang diselenggarakan oleh partai. Tardi menilai posisi Bambang akan lebih kuat jika maju sebagai ketua umum hasil dari Munas Partai Golkar.

"Secara organisatoris kan tahapan itu kan harus dilalui. Kalau Pak Airlangga bukan hasil munas kan berarti tidak secara langsung dipilih, tandanya waktu Pak Setnov diganti antar waktu," ujar Tardi.

Baca Juga: Ada Golkar di Balik Kasus Korupsi Bupati Cianjur

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya