Mas Dhito Dorong Indeks Pembangunan Manusia di Kabupaten Kediri

Peningkatan IPM terlihat dari 3 tahun terakhir

Kediri, IDN Times – Kabupaten Kediri mengalami peningkatan indeks pembangunan manusia (IPM) dari tahun ke tahun. Terlebih, tiga tahun terakhir saat dipimpin oleh Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana. 

Pada tahun 2020 IPM Kabupaten Kediri di angka 72,05, kemudian terus bertumbuh menjadi 73,96 di tahun 2023. Angka tersebut melampaui capaian provinsi 73,38 dan nasional sebesar 73,55 di tahun lalu. 

1. Kenaikan IPM diindikatori oleh bidang pendidikan dan kesehatan

Mas Dhito Dorong Indeks Pembangunan Manusia di Kabupaten KediriTiga tahun terakhir saat dipimpin oleh Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana, Kabupaten Kediri mengalami peningkatan indeks pembangunan manusia (IPM). (dok. Humas Pemkab Kediri)

Beberapa indikator yang berpengaruh langsung terhadap peningkatan IPM di Bumi Panjalu tersebut. Di antaranya adalah peningkatan di sektor pendidikan, kesehatan, serta kenaikan angka perkapita masyarakat Kabupaten Kediri. 

“Kenaikan IPM diindikatori oleh bidang pendidikan dan kesehatan yang mengalami kenaikan secara signifikan,” ujar bupati yang akrab disapa Mas Dhito tersebut melalui Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Kediri, Solahudin. 

Di sektor pendidikan, katanya, rata lama sekolah juga berdampak pada peningkatan IPM di Kabupaten Kediri. Di tahun 2020 angka rata sekolah Kabupaten Kediri 8,02 dan membaik menjadi 8,24 di tahun 2023. 

Baca Juga: 7 Destinasi Wisata Dekat Bandara Dhoho Kediri yang Wajib Kamu Kunjungi

2. Terobosan membuat boarding school juga berdampak langsung terhadap IPM

Mas Dhito Dorong Indeks Pembangunan Manusia di Kabupaten KediriTiga tahun terakhir saat dipimpin oleh Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana, Kabupaten Kediri mengalami peningkatan indeks pembangunan manusia (IPM). (dok. Humas Pemkab Kediri)

Terobosan Mas Dhito dalam membuat boarding school di Kabupaten Kediri juga berdampak langsung terhadap IPM. Pasalnya, terdapat masyarakat miskin di setiap kecamatan bisa meneruskan jenjang sekolah ke tingkat menengah atas. 

Sebagaimana diketahui, 130 siswa di boarding school angkatan pertama ini mulanya memiliki keterbatasan biaya sekolah. Oleh karenanya, diharapkan angka lama sekolah di tiap tahun bisa bertambah. 

Di sisi lain, bantuan pembiayaan sekolah juga dilakukan bupati muda berusia 31 tahun tersebut melalui beasiswa GNOTA. Yang mana penerima sudah mencapai 9.053 anak hingga akhir tahun lalu. 

“Selain itu, Mas Dhito juga mempunyai kebijakan penambahan sekolah di blank zone. Tahun ini dimulai dari SMP 2 Ngasem,” terangnya. 

3. Hampir seluruh warga di Kabupaten Kediri telah memiliki jaminan kesehatan

Mas Dhito Dorong Indeks Pembangunan Manusia di Kabupaten KediriTiga tahun terakhir saat dipimpin oleh Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana, Kabupaten Kediri mengalami peningkatan indeks pembangunan manusia (IPM). (dok. Humas Pemkab Kediri)

Adapun di bidang kesehatan, peningkatan IPM ini dikatrol oleh peningkatan angka harapan hidup yang telah menyentuh 73,27 di tahun 2023 lalu. Hal ini disebabkan tercapainya Universal Health Coverage (UHC) di wilayah tersebut yang telah mencapai 95,84 persen. 

Dengan kata lain, hampir seluruh warga di Kabupaten Kediri telah memiliki jaminan kesehatan. Ditambah lagi, setiap puskesmas diwajibkan untuk memiliki layanan persalinan.

Artinya, hal tersebut dapat menekan angka kematian ibu (AKI) sekaligus angka kematian bayi (AKB) di Kabupaten Kediri. Adapun AKB pada 2020 sebesar 162 turun signifikan menjadi 122 di tahun 2023. (WEB)

Baca Juga: 5 Rekomendasi Warung Lesehan Sekitar Bandara Dhoho Kediri

Topik:

  • Marwan Fitranansya

Berita Terkini Lainnya