Jasa Raharja Gelar Pelatihan demi Turunkan Fatalitas Korban Kecelakaan

Gelar Pelatihan Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD)

Jakarta, IDN Times - Kecelakaan lalu lintas masih menjadi salah satu penyebab meninggal dunia terbesar di Indonesia, bahkan di dunia. Berdasarkan data setiap tahunnya, puluhan ribu nyawa melayang sia-sia di jalan. Keterbatasan pengetahuan masyarakat dalam memberikan pertolongan pertama kepada korban kecelakaan lalu lintas sangat berdampak pada tingkat fatalitas dari korban itu sendiri. 

Dengan demikian, tingkat fatalitas korban kecelakaan tidak hanya karena kasusnya saja, tapi juga disebabkan kesalahan pada saat penanganan awal kepada korban. Kondisi ini sudah saatnya mendapat perhatian semua unsur baik pemerintah melalui instansi terkait maupun seluruh lapisan masyarakat.

Menyikapi kondisi tersebut, Jasa Raharja sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang  bertugas memberikan jaminan dasar kecelakaan penumpang dan lalu lintas jalan, tergugah dan memiliki tanggung jawab moral untuk mengantisipasi dengan menggelar Pelatihan Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD) kepada perwakilan masyarakat yang kali ini dilaksanakan di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). 

1. Berikan keterampilan pemberian pertolongan pertama dalam kondisi gawat darurat

Jasa Raharja Gelar Pelatihan demi Turunkan Fatalitas Korban KecelakaanPeringatan Ulang Tahun ke-60 Jasa Raharja. (Dok. Jasa Raharja)

Pelatihan kali ini bertempat di Aula Kantor Cabang PT Jasa Raharja Provinsi NTB, Jumat  (18/3). Kegiatan dihadiri dan dibuka Kakorlantas Polri Irjen Pol Firman Santyabudi, dan juga oleh Direktur Utama PT Jasa Raharja Rivan Purwantono yang didampingi Direktur Operasional Dewi A. Suzana, Kepala Divisi Pelayanan Haryo Pamungkas, serta Kepala Cabang NTB Emil F. Latief. 

“PPGD merupakan kegiatan edukasi dengan tujuan utama memberikan keterampilan pemberian pertolongan pertama dalam kondisi gawat darurat, khususnya kecelakaan lalu lintas. Dengan pelatihan ini diharapkan dapat menekan tingkat fatalitas korban kecelakaan lalu lintas,” tutur Rivan dalam keterangan persnya di Mataram, NTB. 

Baca Juga: Tingkatkan Kualitas Layanan, Jasa Raharja Terapkan Parameter Pelayanan

2. Tingkat keberhasilan perawatan pada korban kecelakaan bergantung pada penanganan pertama

Jasa Raharja Gelar Pelatihan demi Turunkan Fatalitas Korban KecelakaanSalah seorang korban kebakaran di Bandara SAMS mendapat pertolongan medis. Sumber: Humas Bandara SAMS Sepinggan

Kegiatan pelatihan ini melibatkan semua unsur dari masyarakat, terdiri atas masyarakat yang tinggal di sekitar blackspot area, perwakilan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Kota Mataram, perwakilan pengemudi ojek online (ojol), dan perwakilan mahasiswa yang diwakili mahasiswa dari Universitas Mataram (Unram) dan Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram. 

“Kami berharap melalui kegiatan ini, semakin banyak masyarakat yang memiliki keterampilan yang cukup untuk memberikan pertolongan pertama pada korban kecelakaan lalu lintas. Berdasarkan data kami, tingkat keberhasilan perawatan pada korban kecelakaan, sangat bergantung pada penanganan pertama. Untuk itu, kami berharap, pelatihan bisa menambah jumlah masyarakat yang memiliki keterampilan dalam pemberian pertolongan pertama, sehingga tingkat fatalitas pada korban kecelakaan lalu lintas dapat ditekan,” jelas Rivan. 

3. Jasa Raharja beri perlengkapan P3K untuk dimanfaatkan setiap peserta pelatihan

Jasa Raharja Gelar Pelatihan demi Turunkan Fatalitas Korban Kecelakaananekatop10.com

Selain ketiga pemateri di atas, PPGD ini turut melibatkan Tim Public Safety Center 119 (PSC 119) Unit Kegawatdaruratan Kota Mataram sebagai instruktur. PSC 119 merupakan pusat koordinasi layanan kegawatdaruratan yang tersedia di level provinsi dan kabupaten/kota. 

“Dalam acara ini kami juga memberikan perlengkapan P3K (Pertolongan Pertama pada  Kecelakaan) dan Rompi Relawan Jasa Raharja untuk dapat dimanfaatkan oleh masing-masing peserta. Semoga dengan keterampilan dan perlengkapan pendukung yang didapatkan dalam pelatihan ini dapat bermanfaat, sehingga nantinya mereka dapat memberikan pertolongan pertama dengan benar saat menemui korban kecelakaan,” pungkas Rivan. (WEB)

Baca Juga: Jasa Raharja Terus Percepat Penyelesaian Santunan Meninggal Dunia

Topik:

  • Marwan Fitranansya

Berita Terkini Lainnya