Massa Rusuh dalam Demo 11 April, Pagar DPRD Kota Bekasi Roboh
Bekasi, IDN Times - Ratusan massa dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Kota Bekasi mengikuti aksi demonstrasi. Kegiatan itu berlangsung di gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bekasi, Jalan Chairil Anwar, Kelurahan Margahayu, Kecamatan Bekasi, Senin (11/4/2022) siang.
Pantauan IDN Times di lokasi, massa dari HMI menuntut untuk bertemu Ketua DPRD Kota Bekasi Saifuddaulah dan Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto untuk menyampaikan aspirasi.
1. Pagar DPRD Kota Bekasi Roboh
Ketua DPRD maupun anggota DPRD Kota Bekasi yang tidak ada di lokasi, membuat massa aksi dari HMI memaksa untuk memasuki lingkungan DPRD.
Massa aksi dari HMI juga terlihat saling dorong di pagar utama DPRD dengan petugas gabungan dari Polisi, TNI, dan Satpol PP Kota Bekasi. Hal itu membuat kondisi di sana sedikit memanas akibat ricuh.
Setelah pagar berhasil dirobohkan, massa aksi dihadapkan dengan barikade polisi. Sempat terjadi adu argumen dan dorong-dorongan antara mahasiswa dan polisi. Namun hal itu dapat dilerai dan mahasiswa dibolehkan masuk ke halaman gedung DPRD.
2. Tuntutan massa dari HMI
Dalam keterangan tertulis HMI Kota Bekasi, mereka menuntut DPRD dan Plt Walikota Bekasi dapat mengkritisi keputusan pemerintah pusat terkait kenaikan Harga BBM, minyak goreng, bahan-bahan pokok dan kenaikan pajak pertambahan nilai (PPN) sebesar 11 persen.
Massa dari HMI juga menuntut Plt Wali Kota Bekasi dan Ketua DPRD untuk menyerahkan surat tuntutan dari mahasiswa kepada Presiden Joko Widodo. Massa HMI juga mengharuskan Plt Wali Kota Bekasi dan Ketua DPRD Kota Bekasi menunjukkan bukti jika surat tuntutan dituntutan telah diterima Presiden Joko Widodo.
3. Massa demontrasi bubar setelah Plt Wali Kota Bekasi hadir
Massa dari HMI Kota Bekasi bubar setelah dihampiri Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto. Setelah menemukan massa dari HMI, Tri Adhianto mengatakan akan segera menyurati Presiden Joko Widodo terkait tuntutan dari mahasiswa.
"Tentunya aspirasi yang disampaikan itu dilakukan secara baik dan ini dalam rangka untuk terus ikut membangun mengingatkan. Dan mudah-mudahan memberika kontribusi yang terbaik buat bangsa ini," jelas Tri kepada wartawan di lokasi.