Rangkuman Pernyataan Ganjar Pranowo Saat Debat Kelima Capres

Ganjar ingin lawan politik dinasti

Jakarta, IDN Times - Debat kelima calon presiden telah berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC), Minggu (4/2/2024). Debat terakhir yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) ini dihadiri ketiga pasangan calon Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Debat capres terakhir itu membahas tema kesejahteraan sosial, kebudayaan, pendidikan, teknologi informasi, kesehatan, ketenagakerjaan, sumber daya manusia, dan inklusi.

Dua moderator, yaitu Andromeda Mercury dan Dwi Anggia mengarahkan jalannya acara. Keduanya merupakan perwakilan dari tvOne, stasiun televisi yang menyiarkan debat secara langsung.

Pada debat semalam, Capres Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo menyampaikan gagasannya dan menyoroti berbagai hal.

Berikut rangkuman pernyataan Ganjar yang dikumpulkan oleh IDN Times!

Baca Juga: Hasil Analisis Debat Capres Pamungkas Pemilu 2024: Seperti Meeting

1. Ganjar akan bangun Indonesia sejahtera dan beradab

Rangkuman Pernyataan Ganjar Pranowo Saat Debat Kelima CapresCalon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo, saat debat capres kelima yang digelar di JCC, Minggu (4/2/0224). (youtube.com/tvOne Digital TV POOL)

Dalam visi misinya, Ganjar berjanji akan membangun Indonesia yang beradab mulai beberapa bagian, di antaranya bidang kesehatan. Ganjar-Mahfud akan meningkatkan akses kesehatan di setiap desa dengan Satu Desa Satu Nakes Satu Faskes. Semua lapisan masyarakat akan mendapatkan pelayanan yang sama.

Kemudian, Ganjar-Mahfud juga akan meningkatkan akses pendidikan yang lebih baik dan inklusi, terutama bagi perempuan dan penyandang difabel.

Ganjar yakin budi pekerti yang baik dan toleran bisa berjalan jika infrastruktur yang baik, internet cepat sehingga mereka bisa mendapat media yang bagus. Satu rumah satu sarjana menjadi program utama Ganjar-Mahfud.

Selama penyampaiannya, Ganjar juga mengkritik konflik kepentingan di dalam pemerintahan dan memberikan apresiasi terhadap sikap Mahfud MD yang memilih untuk mengundurkan diri dari kabinet.

Baca Juga: Ganjar Beberkan Cara Tekan Angka Pengangguran di Indonesia

2. Gagasan soal pembangunan manufaktur teknologi, Ganjar sindir kritikan seniman pada pemerintah

Rangkuman Pernyataan Ganjar Pranowo Saat Debat Kelima CapresPasangan capres cawapres nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, jelang debat capres kelima yang akan digelar di JCC, Minggu (4/2/0224). (youtube.com/tvOne Digital TV POOL)

Saat debat, Ganjar Pranowo berbicara mengenai cara agar industri teknologi Indonesia bisa berkembang. Menurutnya, pabrik gadget salah satunya ada di Semarang, Jawa Tengah.

Ganjar juga mendorong pemerintah memerintahkan PT LEN menggandeng perusahaan swasta dalam mengembangkan teknologi.

Mantan Gubernur Jawa Tengah itu mengatakan, India juga pernah melakukan hal yang sama sehingga industri teknologinya bisa maju.

Ganjar Pranowo juga sempat mengkritik kasus intimidasi Butet Kertaredjasa beberapa waktu lalu yang dilarang bahas politik di pertunjukannya. Menurutnya, intervensi tersebut tidak seharusnya dilakukan karena negara seharusnya bisa memastikan kebebasan.

Pada pembahasan soal pembangunan manufaktur produk teknologi dalam negeri, Ganjar  lebih condong mendukung pengembangan perusahaan manufaktur teknologi yang sudah eksis di Indonesia.

Selain itu, ia juga mengajukan ide untuk berkolaborasi dengan perusahaan teknologi dari luar negeri guna membuka pabrik di Indonesia.

Baca Juga: Ganjar Sindir Pemerintah Takut dengan Pentas Seni Butet

3. Ganjar sebut akan meningkatkan kesejahteraan guru dan dosen

Rangkuman Pernyataan Ganjar Pranowo Saat Debat Kelima CapresLiputan6.com

Ketiga calon presiden sepakat bahwa pemerintah harus menjamin kesejahteraan guru dan dosen. Ganjar khususnya menyoroti ketidakadilan dalam gaji guru dan berkomitmen meningkatkan proses sertifikasi guru.

Lebih lanjut, Ganjar juga menawarkan solusi tambahan melalui program KTP Sakti yang bertujuan untuk mengumpulkan data difabel secara lebih rinci.

Soal perlindungan pekerja migran, menurutnya, semua lembaga mulai dari kedutaan besar, BP2MI, Kementerian Ketenagakerjaan, Menteri Luar Negeri dan pemerintah daerah harus saling bekerja sama melindungi PMI.

Ganjar juga mengatakan, sebelum pekerja migran berangkat ke luar negeri, legalitasnya juga harus benar dan selesai dengan baik.

4. Ganjar tak setuju program makan untuk cegah anak stunting

Rangkuman Pernyataan Ganjar Pranowo Saat Debat Kelima Capresnasional.tempo.co

Ganjar Pranowo tidak setuju dengan program makan gratis untuk anak-anak stunting yang digagas Prabowo Subianto. Sebab, seharusnya masalah stunting ditangani sejak ibu mengandung.

"Kalau ngasih makan kepada anak-anak stunting, saya sama sekali tidak setuju. Karena Bapak (Prabowo) terlambat," ujar Ganjar.

Ganjar setuju apabila calon presiden Prabowo Subianto memberikan makan kepada ibu mengandung untuk mengatasi stunting. Ia meminta Prabowo bisa membedakan mana stunting dan gizi buruk.Ganjar juga menyebut untuk mencegah stunting harus mencegah pula pernikahan usia dini.

5. Ganjar usul nama bansos diubah jadi bantuan kesra

Rangkuman Pernyataan Ganjar Pranowo Saat Debat Kelima CapresLiputan6.com

Ganjar Pranowo juga mengusulkan nama bantuan sosial atau bansos diubah menjadi bantuan kesejahteraan rakyat (bantuan kesra). Menurutnya, tugas negara untuk menciptakan kesejahteraan rakyat.

Selanjutnya, Ganjar menjelaskan, bansos menciptakan jarak sosial yang terjadi antar masyarakat, sebab penyalurannya tidak tepat sasaran.

Ganjar menegaskan, bansos merupakan kewajiban negara yang diberikan untuk masyarakat miskin. Dia menyayangkan adanya klaim bansos dipolitisasi.

"Bansos menurut saya ini kewajiban negara dan rakyat berhak mendapatkannya, kita punya problem karena banyak klaim yang seolah-olah ini bantuan orang per orang atau per kelompok," ucap dia.

Baca Juga: Saat Ganjar dan Anies Kompak Gibah Soal Pembagian Bansos

6. Ganjar tanya Prabowo soal sindiran internet gratis

Rangkuman Pernyataan Ganjar Pranowo Saat Debat Kelima CapresSenyum Alam Ganjar Saat Ayahnya Dapat Dukungan Jelang Debat. (IDN Times/Sandy Firdaus)

Baca Juga: Ganjar ke Prabowo: Hebatnya Internet Bagus, Jejak Digital Tidak Hilang

Dalam topik teknologi informasi, Ganjar Pranowo menegaskan pernyataan Prabowo tentang program internet gratis dan meminta klarifikasi.

"Bapak pernah menyampaikan bahwa orang yang menginginkan internet gratis itu, maaf ini Pak, otaknya lambat," ujar Ganjar.

Ganjar mengklaim bahwa Prabowo tidak memiliki alasan untuk mengatakan hal tersebut, mengingat program Prabowo-Gibran sendiri menyoroti digitalisasi yang memerlukan internet gratis.

Prabowo merespons dengan mengklaim informasi yang diterima Ganjar tidak lengkap dan menegaskan bahwa ia tidak bermaksud menyuarakan bahwa internet gratis adalah hal buruk.

"Saya setuju tapi jangan internet gratis lebih dipentingkan daripada makan gratis," kata Prabowo.

Namun, klarifikasi tersebut tidak memuaskan Ganjar, yang menyatakan bahwa jika pernyataan Prabowo merupakan bentuk klarifikasi, sudah terlambat dilakukan.

"Statement Bapak yang hari ini mencoba mengklarifikasi rasa-rasanya di publik sudah lewat," pungkas Ganjar.

7. Ganjar sebut ingin lawan politik dinasti

Rangkuman Pernyataan Ganjar Pranowo Saat Debat Kelima CapresPasangan capres cawapres nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, menjelang akhir debat capres kelima yang digelar di JCC, Minggu (4/2/0224). (youtube.com/tvOne Digital TV POOL)

Pada pernyataan penutup, Ganjar menegaskan, politik dinasti di Indonesia harus dilawan. Menurut Ganjar, rakyat terluka dengan pernyataan itu. Bahkan, kampus-kampus telah berbicara mengenai dinamika politik yang terjadi saat ini.

"Kita mulai sebuah era baru Indonesia. Era di mana tidak satu rakyat pun ditinggalkan. No one left behind dan kita memasuki era gotong royong menuju Indonesia unggul," ucapnya.

 

Baca berita terbaru terkait Pemilu 2024, Pilpres 2024, Pilkada 2024, Pileg 2024 di Gen Z Memilih IDN Times. Jangan lupa sampaikan pertanyaanmu di kanal Tanya Jawab, ada hadiah uang tunai tiap bulan untuk 10 pemenang.

Baca Juga: Ganjar Pranowo: Kita Harus Lawan Politik Dinasti!

Topik:

  • Deti Mega Purnamasari

Berita Terkini Lainnya