Megawati Beberkan Alasan PDIP Usung Ansy Lensa di Pilkada NTT

10 Jul 2024, 15:18 WIB

Anggota DPR RI Fraksi PDIP, Ansy Lema (Instagram.com/ansy.lema)

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, telah menetapkan Ansy Lensa sebagai Bakal Calon Gubernur Nusa Tenggara (NTT) untuk Pilkada 2024.

Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan, Megawati terlebih dulu melakukan kontemplasi mendalam sebelum Megawati memilih Ansy Lensa. Setelah itu, dia yakin memilih Ansy Lensa karena memiliki rekam jejak sebagai aktivis 1998.

"Saudara Ansy Lema ini juga merupakan bagian dari kekuatan pergerakan mahasiswa tahun 98. Sehingga ini merupakan proses regenerasi kepemimpinan, bagaimana Ibu Mega menempatkan pergerakan 98, kegiatan yang saat itu menjadi benih-benih dari reformasi, kemudian ditempatkan pada peran yang penting," ujar Hasto dalam keterangannya, Rabu (10/8/2024).

1. Generasi muda harus didorong jadi calon kepala daerah

Anggota DPR RI Fraksi PDIP, Ansy Lema (Instagram.com/ansy.lema)

Hasto mengatakan, generasi muda harus didorong menjadi calon kepala daerah. Menurutnya, orang yang memiliki rekam jejak sebagai aktivis 1998 memiliki ideologi yang baik.

Sebab, kata Hasto, mereka pernah melakukan perlawanan rezim otoriter orde baru.

"Jadi, dari komitmen ideologisnya, kemampuan teknokratisnya, pengalamannya, kemudian pergerakan anak-anak mudanya, saudara Ansy Lema memenuhi syarat-syarat itu. Karena
pengalaman menjadi anggota DPR RI ini sangat penting di dalam membangun wawasan bagaimana keputusan-keputusan strategis itu diambil dalam koordinasi dengan pemerintah pusat dan kemudian daerah," kata dia.

2. Faktor elektoral juga jadi pertimbangan

PDIP Tetapkan Ansy Lema Jadi Bakal Calon Gubernur NTT (IDN Times/Istimewa)

Hasto mengatakan, faktor elektoral Ansy Lema juga menjadi pertimbangan dipilih Megawati untuk maju di Pilkada NTT 2024.

"Tentu saja faktor-faktor elektoral itu sangat penting, tapi PDI Perjuangan lebih percaya bahwa seorang pemimpin itu dipersiapkan, diputuskan dan kemudian bergerak turun ke bawah untuk lebih menggerakkan seluruh komponen masyarakat di dalam kemenangan tersebut," beber dia.