H+3 Lebaran, 55 Persen Kendaraan Belum Balik ke Jakarta

Puncak arus balik diprediksi hingga Minggu

Jakarta, IDN Times - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memprediksi jumlah kendaraan arus balik lebaran masih akan terus bertambah hingga Minggu 30 April-Senin 1 Mei 2023. Sebabnya sebanyak 55,8 persen dari 1,6 juta kendaraan tercatat belum kembali melalui gerbang tol Trans Jawa. 

"Masih ada sekitar 55,8 persen kendaraan yang belum kembali ke Jakarta melalui Tol Trans Jawa hingga akhir pekan mendatang," ujar juru bicara Kemenhub, Adita Irawati, Jumat (28/4/2023). 

1. Jumlah kendaraan ke Jabodetabek baru 44 persen

H+3 Lebaran, 55 Persen Kendaraan Belum Balik ke Jakartailustrasi kemacetan Jakarta (IDN Times/Sunariyah)

Adita juga mencatat kurang dari 50 persen kendaraan kembali ke Jabodetabek berdasarkan jumlah kendaraan keluar pada arus mudik pekan lalu. 

Jasa Marga mencatat sebanyak 708.037 kendaraan kembali ke wilayah Jabotabek pada Senin-Rabu (24-26 April 2023).

Jumlah tersebut dipantau dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikupa (dari arah Merak), GT Ciawi (dari arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (dari arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (dari arah Bandung).

Jumlah kendaraan yang telah kembali ke Jabodetabek itu baru mencapai 44 persen dari prediksi arus balik sebesar 1,6 juta kendaraan pada periode H+1 hingga H+7 di empat gerbang tol utama. 

Artinya, masih ada sekitar 800 ribu kendaraan yang tercatat meninggalkan Jabodetabek pada arus mudik Lebaran belum kembali hingga H+3 Lebaran kemarin.

Baca Juga: H+3 Arus Balik 111.875 Penumpang Menyeberang dari Bakauheni ke Merak

2. Jumlah penumpang angkutan umum 884 ribu di H+3 Lebaran

H+3 Lebaran, 55 Persen Kendaraan Belum Balik ke JakartaANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho

Data pengguna angkutan umum pada Rabu H+3 Lebaran tercatat sebanyak 884.994 orang. Meski masih tergolong tinggi, namun jumlah tersebut sebenarnya menurun jika dibandingkan dengan pergerakan penumpang pada puncak arus balik di H+1 dan H+2 Lebaran sebanyak 942.253 orang dan 1.092.769 orang. 

"Pada Posko Angkutan Lebaran Terpadu tahun ini, titik pergerakan penumpang dan kendaraan dipantau dari 111 terminal, 18 Pelabuhan Penyeberangan, 51 Bandar Udara, 110 Pelabuhan Laut, 13 Daop/Divre perkeretaapian, 42 Gerbang Tol dan 20 ruas Jalan Arteri," ujar Adita.

3. Pergerakan penumpang didominasi angkutan udara

H+3 Lebaran, 55 Persen Kendaraan Belum Balik ke JakartaIlustrasi Bandara Soetta (IDN Times/Lia Hutasoit)

Adapun pergerakan penumpang pada H+3 kemarin didominasi oleh penumpang angkutan udara yaitu sebanyak 252.911 atau 28,58 persen dari total pengguna angkutan umum.

Disusul angkutan jalan 219.791 orang (24,84 persen), angkutan kereta api 183.504 orang (20,74 persen), angkutan penyeberangan 158.327 orang (17,89 persen), dan angkutan laut 70.461 orang (7,96 persen).

Sementara itu, jumlah penumpang angkutan umum secara kumulatif mulai H-8 sampai H+3 mencapai 10.242.770 orang. Jumlah ini meningkat 3,63 persen jika dibandingkan periode yang sama pada tahun 2022 lalu sebesar 9.884.205 orang.

Jumlah penumpang angkutan udara menjadi yang tertinggi yaitu 3.026.098 orang, kemudian disusul angkutan sungai danau dan penyeberangan (ASDP) sebesar 2.290.611 orang, angkutan jalan 2.038.740 orang, angkutan kereta api 2.030.789 orang, dan angkutan laut 874.532 orang.

Baca Juga: Segera Cek 5 Komponen Mobil Ini setelah Mudik 

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya