Komisi V DPR Kritik CCTV Tol Cipali: Jangan Cuma Ngeruk Untung!
Ilustrasi tol Cipali (Dok. Astra Tol Cipali)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ketua Komisi V DPR RI Fraksi PDIP Lasarus mengkritik CCTV di ruas jalan tol Cikopo-Palimanan (Cipali) yang dinilai kurang memadai.
Penilaian tersebut bermula dari laporan Direktur Penegakan Hukum Korlantas Polri, Brigjen Aan Suhanan dalam rapat kerja evaluasi mudik Lebaran 2023 bersama Komisi V DPR RI pada Rabu (24/5/2023).
Dalam laporan Korlantas Polri, sejumlah CCTV di ruas tol Cipali kurang memadai sehingga mengurangi efektivitas kinerja kepolisian dalam memantau arus mudik Lebaran 2023.
1. Lasarus pertanyakan CCTV ke Kemenhub
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak ALasarus mengaku heran mengapa Tol Cipali masih kekurangan CCTV. Padahal menurutnya ruas jalan tol Cipali bukanlah tol yang baru dibangun.
"Salah satu hal yang sangat simpel tadi kan soal CCTV. Tol Cipali ini kan tol tua, masa beli CCTV saja enggak kuat?" ujar Lasarus.
Lasarus kemudian meminta Kementerian Perhubungan mengevaluasi siapa pengelola Tol Cipali karena kinerjanya dinilai kurang baik.
"Kalau enggak, evaluasi saja siapa pengelola Tol Cipali itu. Kita mau buat panja aja kemarin jalan tol salah satunya yang begini-begini kita mau evaluasi," ucapnya.
Editor’s picks
Baca Juga: Evaluasi Mudik Lebaran: Ada 515 Kecelakaan Tol, 215 Meninggal Dunia
2. Singgung keuntungan dari Tol Cipali
Ilustrasi jalan Tol (ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah)Lebih lanjut, Lasarus menyinggung keuntungan yang didapatkan pengelola dari Tol Cipali. Menurut Lasarus, Tol Cipali merupakan salah satu ruas jalan tol yang sangat padat terutama ketika mudik Lebaran.
"Jangan ngeruk untung doang. Saya gak marah kalau tolnya baru operasi, tapi Tol Cipali ini kan sudah tua. Masa beli CCTV gak kuat? Mereka (pengelola) kan sudah kipas-kipas," ujar Lasarus.
3. Minta Kemenhub-Kementerian PUPR koordinasi soal CCTV Tol Cipali
IDN Times/Nugroho Adi PurwokoLasarus juga meminta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bekerja sama dengan Kementerian Perhubungan untuk melengkapi kekurangan CCTV yang ada di Tol Cipali.
"Saya minta Lebaran berikutnya bisa diperbaiki. Tol sebegitu gede, ramai, kalau makanan, Tol Cipali itu ibaratnya lemak. Itu tol yang tinggi sekali kendaraannya," ujarnya.
Baca Juga: Tol Puncak Mau Dibangun, Bakal Nyambung dengan Tol Bocimi
Berita Terkini Lainnya
