Jakarta, IDN Times - Sebanyak 63 Sekolah Rakyat yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia memulai tahun ajaran baru, pada Senin (14/7/2025). Salah satu yang diresmikan berlokasi di Cibinong, Kabupaten Bogor.
Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Budi Gunawan mengatakan, salah satu program unggulan Presiden Prabowo Subianto itu untuk meningkatkan kualitas SDM Indonesia dan mengentaskan serta memutus mata rantai kemiskinan.
"Sekolah Rakyat bukan sekedar program pendidikan biasa, tetapi merupakan benteng pertahanan ideologi Pancasila yang harus kita jaga bersama," ujar Budi di dalam keterangan tertulis, Senin.
Purnawirawan jenderal Polri itu menambahkan, melalui pendidikan karakter yang terintegrasi dan nilai-nilai kebangsaan, diharapkan generasi yang dididik lewat Sekolah Rakyat bukan generasi yang mudah terpengaruh oleh paham-paham yang bertentangan dengan ideologi bangsa. Bahkan, ia mengklaim program dan kurikulum yang dirancang lewat Sekolah Rakyat dapat menghadapi tantangan global yang semakin kompleks, termasuk ancaman radikalisme, ekstrimisme dan perpecahan sosial.
"Di era digital ini, anak-anak kita terpapar berbagai informasi dari berbagai sumber. Sekolah Rakyat hadir untuk memfilter dan memberikann pemahaman yang benar tentang jati diri Bangsa Indonesia," katanya.