Jakarta, IDN Times - Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi) Meutya Hafid mengatakan, usai Presiden Prabowo Subianto dilantik pihaknya telah menangani 187 ribu situs yang diduga memberikan fasilitas judi online.
Hal ini diungkapkan Meutya bersamaan dengan adanya pendalaman dugaan kolusi pegawai Kementerian tersebut, terkait pemberantasan situs judi online. Menurutnya, penanganan judi online ini merupakan kinerja pemutusan akses situs judi online terbanyak dalam rentang waktu 10 hari.
“Sepuluh hari setelah beliau (Presiden) dilantik, 187 ribu situs (sudah ditangani). Mudah-mudahan dalam waktu 3 bulanan, kita bisa menangani 1,8 juta hingga 2 juta. Kita akan menaikkan terus (kinerja),” kata dia dalam keterangan persnya di Istana Negara, Jakarta Pusat, dikutip Sabtu (2/11/2024).