Jakarta, IDN Times - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Menteri PPPA), Arifah Fauzi, menyoroti pentingnya peran keluarga sebagai garda terdepan perlindungan anak. Dewasa ini, dia mengatakan penguatan peran keluarga menjadi semakin mendesak.
Hal itu tak lepas dari maraknya kasus kekerasan seksual terhadap anak, terutama yang melibatkan pelaku dari lingkungan terdekat seperti anggota keluarga, tetangga, maupun kerabat.
Dia menyoroti sejumlah faktor yang turut memperbesar risiko terjadinya kekerasan terhadap anak.
“Kami melihat dari beberapa kasus yang kami dalami, bahwa kekerasan terhadap perempuan dan anak kerap kali berakar dari pola asuh yang tidak tepat dalam keluarga, kurangnya pengawasan terhadap penggunaan gadget, serta lingkungan yang abai. Oleh karena itu, penting bagi seluruh pihak untuk bergandengan tangan dalam mencegah dan mengatasi permasalahan ini,” kata dia, dikutip dari keterangan resmi, Senin (12/5/2025).