Jakarta, IDN Times - Srichand Hinduja, miliarder keturunan India meninggal dunia di usia 87 tahun pada Rabu (17/5/2023).
Kabar meninggalnya Hinduja dikabarkan oleh anggota keluarga. Hinduja juga dikabarkan mengalami demensia.
“Dengan kesedihan yang mendalam kami mengumumkan meninggalnya ayah kami,” kata Shanu dan Vinoo putri Hinduja melansir Aljazeera, Jumat (19/5/2023).
Berikut profil Srichand Hinduja, miliarder keturunan India yang memiliki kerajaan bisnis global.
Hinduja dan adik laki-lakinya, Gopichand (83) menduduki puncak dalam daftar Sunday Times Rich untuk yang keempat kalinya pada tahun 2022.
Kekayaan bersih yang dimiliki oleh Hinduja mencapai 36 miliar dolar Amerika Serikat. Dia juga memiliki properti yang bernilai jutaan di pusat Kota London Inggris.
Grup Hinduja mempekerjakan 200 ribu orang lebih di 30 negara. Hinduja adalah ketua grup grup bisnis eponymous yang memiliki perusahaan publik di India dengan minat di bidang perbankan, bahan kimia, perangkat lunak, dan kendaraan komersial.
Tahun 1914 adalah awal mula kerajaan bisnisnya yang didirikan oleh Parmanand Deepchand Hinduja, yang berdagang bah kering dan karpet dari Iran.
Kemudian Srichand dan Gopichand memindahkan basis usahanya ke Inggris pada tahun 1970-an.
Hinduja telah berhasil membawa India ke panggung global melalui karya dan upaya filantropi.
Tak hanya itu, Hinduja juga memainkan peran penting dalam membangun hubungan yang kuat antara Inggris dan tanah kelahirannya, India.