Misteri Sponsor Rp100 M Formula E Jakarta, RANS?

27 Mei 2022, 07:06 WIB

Ahmad Sahroni (IDN Times/Aryodamar)

Jakarta, IDN Times - Ketua Panitia Pelaksana Formula E Ahmad Sahroni mengatakan ajang balap mobil listrik itu telah mendapatkan sponsor dari dalam negeri, yang berani menggelontorkan uang hingga Rp100 miliar. Namun, dia masih enggan menyampaikan perusahaan terebut.

Wakil Ketua Komisi III DPR itu hanya menyebut perusahaan lokal yang dimaksud bergerak di bidang entertaiment. Ketika disebut nama RANS Entertainment, Sahroni menampiknya.

"Gak, gak, gak. RANS ngapain (jadi sponsor), bola mungkin dia," kata Sahroni di Jakarta International Velodrome, Rawamangun, Jakarta Timur, Kamis (26/5/2022).

1. Sahroni tegaskan sponsor lokal itu bergerak di bidang hiburan

Ahmad Sahroni (IDN Times/Aryodamar)

Meski demikian, berjanji akan menyampaikan perusahaan tersebut kepada publik. Dia menegaskan, perusahaan tersebut bergerak di bidang hiburan.

"Pokoknya ada satu grup hiburan. Nanti gue kasih tau namanya, itu dalam negeri," ujar Sahroni.

2. Formula E Jakarta disponsori perusahaan global

Ahmad Sahroni bersama Dirut PT JakPro, Widi Amanasto (IDN Times/Aryodamar)

Sebelumnya, Sahroni menyebut Formula E Jakarta banyak mendapat sponsor global. Perusahaan yang menjadi sponsor antara lain bir Heineken, perusahaan anggur Moët & Chandon, perusahaan jam tangan mewah TAG Heuher, serta perusahaan penyedia jasa kurir DHL.

Lalu, ada juga sejumlah perusahaan lainnya yaitu BOSS, Antofagasta PLC, Enel X Way, Copper.co, Bosch, Allianz, serta perusahaan maskapai penerbangan Saudia. Sedangkan untuk sponsor dalam negeri, panitia bakal mengumumkan dalam waktu dekat.

"Benar, itu sponsor Global Formula E Operation, bukan urusan dalam negeri," kata pria yang akrab disapa Roni tersebut.

3. Formula E sebagai ajang promosi Jakarta Langit Biru

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria (IDN Times/Aryodamar)

Formula E akan berlangsung di Ancol, Jakarta Utara pada Sabtu, 4 Juni 2022. Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan bahwa balapan tersebut merupakan salah satu cara mempromosikan program Jakarta Langit Biru.

Riza mengungkapkan, Formula E bukan satu-satunya jalan Pemprov DKI mengkampanyekan penggunaan mobil listrik di Jakarta. Cara kampanye lainnya adalah dengan pengalihan penggunaan bus TransJakarta berbahan bakar listrik.

"Kami gak sekadar kampanye lewat Formula E. Tapi, juga kami wujudkan dengan pengadaan bus Transjakarta yang 30 buah. Nanti, ke depan, kami akan gunakan bus listrik," ujarnya.