Momen Jokowi Berikan Jaket Merahnya ke Salah Satu Korban Bencana NTT

09 Apr 2021, 18:53 WIB

Default Image IDN

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo mengunjungi lokasi terdampak bencana banjir bandang dan tanah longsor di Nusa Tenggara Timur (NTT). Dalam kunjungannya itu, Jokowi sempat bertemu dengan para korban bencana di pengungsian.

Dari momen tersebut, ada satu hal yang cukup menarik perhatian. Jokowi yang saat itu menggunakan kemeja putih yang dibalut jaket merah dan celana hitam khasnya, mendatangi salah seorang warga.

Sebuah potret terekam saat Jokowi melepaskan jaket merahnya dan memberikan kepada salah satu warga. Jaket merah itu memang kerap digunakan Jokowi di berbagai acara. Lalu, apa kata Jokowi terkait momen itu?

1. Jokowi cerita memberikan jaketnya pada salah satu korban terdampak bencana

Default Image IDN

Dalam akun Instagram-nya, @jokowi, mantan Gubernur DKI Jakarta membagikan sebuah foto saat ia memberikan jaket merah yang dikenakannya kepada salah seorang warga. Jokowi mengatakan, pria tersebut adalah salah satu warga yang terdampak bencana di NTT.

"Jaket saya ini untuk Fransiskus, anak muda Lembata, Nusa Tenggara Timur, salah satu korban bencana longsor dan banjir bandang yang saya temui di lokasi, siang ini," tulis Jokowi.

2. Jokowi terbang ke NTT untuk meninjau langsung penanganan bencana

Default Image IDN

Sebagai informasi, hari ini (9/4/2021), Jokowi melakukan kunjungan kerja ke Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk meninjau langsung penanganan bencana di sana. Dia ingin jajarannya cepat melakukan evakuasi terhadap korban bencana.

Jokowi sendiri beserta rombongan terbatas tiba di Kabupaten Sikka sekira pukul 09.38 WITA. Setelahnya, Presiden langsung bergerak mengunjungi wilayah di Kecamatan Ile Ape dengan menggunakan helikopter Super Puma TNI AU menuju Bandar Udara Wonopito, Kabupaten Lembata, untuk kemudian menempuh perjalanan melalui jalur darat sampai di lokasi.

Mendampingi Presiden dalam peninjauan di antaranya ialah Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Kepala BNPB Doni Monardo, Kepala Basarnas Henri Alfiandi, Gubernur NTT Viktor Laiskodat, dan Bupati Lembata Eliaser Yentji Sunur.

3. Jokowi sebut sudah ada 163 korban jiwa akibat bencana di NTT

Default Image IDN

Usai meninjau lokasi terdampak bencana, Jokowi mengatakan sudah ada 163 orang yang meninggal akibat becana. "Sampai siang hari ini, total korban di Nusa Tenggara Timur ada 163 yang meninggal dan masih dalam pencarian 45 orang," kata Jokowi.

Terkait masih banyaknya korban yang hilang, Moeldoko memerintahkan jajarannya agar mempercepat proses evakuasi. Ia meminta pengoperasian alat berat tetap dilakukan di tengah medan berbatuan dan sulit.

"Ini yang akan terus kita usahakan agar yang dalam pencarian tadi bisa segera ditemukan. Kalau kita lihat di lapangan memang keadaannya berbatuan, batu yang besar-besar, yang itu sangat menyulitkan alat-alat berat kita. Tetapi tadi sudah saya perintahkan untuk terus dicari dan ditemukan yang masih hilang," ujar Jokowi.