Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Kondisi di Jamarat, Mina, saat jemaah haji akan melakukan lempar jumrah Aqabah. IDN Times/Faiz Nashrillah
Kondisi di Jamarat, Mina, saat jemaah haji akan melakukan lempar jumrah Aqabah. IDN Times/Faiz Nashrillah

Intinya sih...

  • Menteri Koordinator Muhadjir Effendy menanggapi kritik timwas DPR terhadap kondisi jemaah haji Indonesia di Mina.
  • Muhadjir mengakui ada tiga titik krusial selama penyelenggaraan ibadah haji: Mina, Arafah, dan Muzdalifah.
  • Muhadjir menyayangkan tidak bisa langsung mengecek persiapan haji di Arab Saudi dan mengusulkan solusi terkait tenda dan toilet di Mina.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times- Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy menanggapi kritik tim pengawas (timwas) DPR yang melihat kondisi jemaah haji Indonesia terpaksa tidur di luar tenda di Mina. 

Muhadjir mengakui memang ada tiga titik krusial selama penyelenggara ibadah haji yakni Mina, Arafah, dan Muzdalifah.

“Mina itu memang masih problem, tapi waktunya kan tidak lama di mina itu. Di Arafah juga sebetulnya problem tapi kan sangat sebentar, kemudian di Muzdalifah sekarang juga ada kebijakan hanya lewat saja tidak perlu mabit, tiga titik itu memang krusial,” kata Muhadjir di Gedung Kemenko PMK, Rabu (19/6/2024). 

1. Muhadjir sayangkan tak bisa cek kondisi Mina

Menko PMK Muhadjir menjelaskan tentang penerima bansos korban judi online di Gedung Kemenko PMK, Rabu (19/5/2024). (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Muhadjir menyayangkan dirinya tidak bisa langsung mengecek persiapan haji saat dia berkunjung Arab Saudi beberapa waktu lalu. Saat itu, pemerintah Arab tidak diperbolehkan melihat kondisi di Mina karena masih dalam proses percepatan pembangunan. 

“Padahal itu juga niat saya ingin mengecek. Apakah yang pernah saya sarankan tahun lalu, sudah dipenuhi atau belum oleh para pekerja di situ,” ujar Muhadjir.

2. Belum ada solusi masalah Mina

Suasana di Jamarat lantai 3, Mina, Senin (17/6/2024). IDN Times/Faiz Nashrillah

Muhadjir mengatakan, saat ini memang belum ada solusi mengenai tenda di Mina yang memang sangat terbatas. Dia sempat mengusulkan soal toilet yang dibuat beberapa lantai. 

“Supaya toiletnya dibuat beberapa lantai tidak satu lantai sehingga menghabiskan tempat. Karena untuk toilet saja bisa habis banyak tempatnya sehingga harus dinaikkan di Mina itu,” ucap Muhadjir. 

Diketahui, anggota timwas haji DPR Ace Hasan Syadzilly menemukan banyak jemaah haji asal Indonesia yang terpaksa tidur di luar tenda saat mengunjungi salah satu tenda jemaah kloter 10 Jakarta-Bekasi (JKS) Kabupaten Bandung Barat. 

Ace mengatakan, sejumlah jemaah mengeluhkan berbagai hal. Termasuk kondisi tenda di Mina yang penuh sesak.

3. Muhadjir ingatkan Direktur Haji agar perhatikan Mina

Kondisi di Jamarat, Mina, Minggu (16/6/2024), saat jemaah haji akan melakukan lempar jumrah Aqabah. IDN Times/Faiz Nashrillah

Meski demikian, Muhadjir sebenarnya sudah mengingatkan Direktur Haji agar memperhatikan tiga titik krusial tersebut agar tidak menjadi masalah saat pelaksanaan ibadah haji.

"Saya sudah wanti-wanti kepada direktur haji luar negeri waktu itu agar (Mina) mendapatkan perhatian meskipun saya tidak bisa meninjau," imbuhnya.

Editorial Team