Diizinkan Pulang, Kondisi David Dipantau Ketat 1 Bulan Pertama

David akan jalani fisioterapi fisik

Jakarta, IDN Times - Tim dokter RS Mayapada, Kuningan, Jakarta Selatan mengizinkan korban penganiayaan Mario Dandy Satrio, David Ozora, untuk pulang ke rumah, Minggu (16/4/2023). Meski demikian, tim dokter tetap memantau ketat kondisi David.

Dokter saraf RS Mayapada Kuningan l, Yeremia Tatang, mengatakan David akan menjalani fisioterapi fisik secara berkala. Kondisinya akan dipantau ketat dalam satu bulan pertama usai keluar dari rumah sakit.

"Dia (David) masih akan menjalani fisioterapi berkala dan kita buat program 3-5 kali seminggu. Fisioterapi fiisik satu bulan ke depan dan kita berikan latihan memori, latihan kognitif," ujar Tatang di dalam konferensi pers di RS Mayapada Kuningan.

Selain itu, David juga akan menjalani pelatihan pascatrauma. Gak itu dilakukan agar cedera yang dialami tidak semakin parah.

"Jadi, satu bulan ini jadi fase yang cukup penting buat David, jadi kita akan benar-benar sangat ketat," kata dia.

Tatang mengatakan, kondisi David sudah jauh lebih baik dibanding awal datang di RS Mayapada Kuningan. Saat itu, kata Tatang, David dalam keadaan koma.

Menurutnya, sejumlah aktivitas sudah bisa dilakukan oleh David. Mulai dari makan hingga bermain handphone (HP).

"Kondisinya jauh lebih baik dari awal koma, sudah bisa makan, minum, main HP sudah bisa. Tapi dari kognisi masih panjang (untuk pemulihan)," kata dia.

Baca Juga: Diizinkan Pulang, David Ozora Sudah Bisa Makan hingga Main HP

Topik:

  • Ilyas Listianto Mujib

Berita Terkini Lainnya