Dubes Denmark Kunjungi Kawasan Penyangga IKN, Bahas soal Investasi
Intinya Sih...
- Dubes Denmark kunjungi kawasan penyangga IKN untuk diskusi investasi.
- Investasi di kota penyangga dilakukan agar tidak terjadi kesenjangan dengan IKN.
- Kesenjangan yang dikhawatirkan berkaitan dengan urusan sosial, ekonomi hingga budaya.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Duta Besar (Dubes) Denmark untuk Indonesia, HE Sten Frimodt Nielsen, berkunjung ke kawasan penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN), pada Senin (6/5/2024). Pj Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik, mengatakan kunjungan Nielsen untuk membahas soal investasi di IKN.
"Luar biasa Denmark ini. Mereka bahkan memikirkan hingga sejauh itu. Jangan sampai terjadi kesenjangan atau disparitas antara new capital dengan kawasan penyangga," ujar Akmal dalam keterangannya, dikutip Selasa (7/5/2024).
1. Harap tak ada kesenjangan antara IKN dan kota penyangga
Pembahasan investasi di kota penyangga dilakukan agar tidak terjadi kesenjangan dengan IKN. Hal itu perlu dilakukan agar tidak menimbulkan dampak kesenjangan sosial yang tinggi.
"Mereka lebih dulu ke IKN, makanya saya dampingi. Mudah-mudahan mereka bisa membantu kita untuk mengurangi kesenjangan itu," ucap dia.
Baca Juga: Jokowi Tanya Tanah IKN Boleh Jadi Hak Milik, Ini Jawaban Suharso
2. Kesenjangan yang dikhawatirkan berkaitan dengan urusan sosial hingga budaya
Editor’s picks
Akmal menyampaikan, kesenjangan yang dikhawatirkan berkaitan dengan urusan sosial, ekonomi hingga budaya. Oleh karena itu, Akmal berharap hal itu terjadi antara IKN dan kota penyangganya.
Akmal mengatakan, kota-kota penyangga IKN di Kalimantan Timur fasilitasnya cukup lengkap. Dia menyebutkan, di Kaltim ada Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan dan Bandara APT Pranoto di Samarinda.
Kemudian ada dua pelabuhan internasional juga tersedia di Balikpapan dan Samarinda. Kaltim juga satu-satunya provinsi di Kalimantan yang sudah memiliki tol, yakni Tol Balikpapan-Samarinda.
Baca Juga: Jokowi Tanya Tanah IKN Boleh Jadi Hak Milik, Ini Jawaban Suharso
3. Pemprov Kaltim mengenalkan IKN
Akmal mengatakan, Pemprov Kaltim juga mengenalkan kepada Dubes Denmark mengenai konsep IKN.
“Jadi konsepnya itu kita memang mengenalkan. Karena Kaltim wilayahnya berada dipinggiran IKN,” ujar Akmal.