Jokowi: Saya Kaget Tingkat Stres Guru Lebih Tinggi dari Pekerjaan Lain

Jokowi sebut guru memiliki 3 tantangan dalam pekerjaannya

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo hadir dalam puncak peringatan HUT ke-78 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan Hari Guru Nasional. Dalam acara tersebut, Jokowi menyebut menjadi guru bukanlah pekerjaan yang mudah.

"Menjadi guru itu bukan pekerjaan yang ringan," ujar Jokowi dalam pidatonya yang disiarkan di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Sabtu (25/11/2023).

Baca Juga: Peringati Hari Guru, Kemendikbudristek Gelar Apresiasi GTK Tahun 2023

1. Jokowi kaget tingkat stres guru lebih tinggi dari pekerjaan lain

Jokowi: Saya Kaget Tingkat Stres Guru Lebih Tinggi dari Pekerjaan LainPresiden Jokowi dalam puncak peringatan HUT ke-78 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan Hari Guru Nasional (Youtube.com/Sekretariat Presiden)

Dalam kesempatan itu, Jokowi mengaku kaget dengan hasil survei yang menyebutkan guru memiliki tingkat stres lebih tinggi dibandingkan pekerjaan lain.

"Menurut sebuah lembaga riset internasional, ini yang saya baca di RAND Corporation tahun 2022, saya kaget juga setelah membaca, bahwa tingkat stres guru itu lebih tinggi dari pekerjaan yang lain, tapi kalau saya lihat seluruh anggota PGRI ndak, saya lihat ceria semuanya. Artinya lembaga riset ini mungkin bukan di Indonesia," ucap dia.

Baca Juga: 50 Ucapan Terima Kasih dari Wali Murid untuk Guru, Bikin Haru

2. Jokowi sebut guru memiliki sejumlah tantangan

Jokowi: Saya Kaget Tingkat Stres Guru Lebih Tinggi dari Pekerjaan LainPresiden Jokowi dalam puncak peringatan HUT ke-78 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan Hari Guru Nasional (Youtube.com/Sekretariat Presiden)

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menerangkan, guru memilki sejumlah tantangan kerja. Misalnya, perilaku siswa, kemudian ada juga mengenai perubahan kurikulum.

"Hati-hati Pak Mendikbud, tapi ya kurikulum memang harus berubah karena setiap saat, perubahan itu selalu ada apalagi sekarang ini disrupsi teknologi begitu sangat cepatnya setiap hari berubah, berubah-ubah terus dan juga karena perkembangan teknologi," kata dia.

"Jadi ada tiga, yang pertama karena perilaku siswa, yang kedua karena perubahan kurikulum yang ketiga karena perkembangan teknologi. Karena apapun semua guru harus mengikuti perubahan teknologi yang ada," sambungnya.

3. Jokowi akui tantangan guru di daerah lebih berat

Jokowi: Saya Kaget Tingkat Stres Guru Lebih Tinggi dari Pekerjaan LainPresiden Jokowi dalam puncak peringatan HUT ke-78 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan Hari Guru Nasional (Youtube.com/Sekretariat Presiden)

Lebih lanjut, Jokowi mengakui tantangan guru di daerah, terutama yang berada di kawasan 3T (tertinggal, terpencil dan terluar). Mereka harus berjuang mendidik siswa dengan fasilitas terbatas.

"Saya kalau ke daerah mampir ke SMK, saya lihat SMK di sebuah Kabupaten. kemudian saya bandingkan dengan SMK yang ada di kota, memang gap-nya sarana prasarana memang sangat jauh berbeda dan itu tugasnya Menteri Pendidikan. Oleh karena itu sekali lagi Atas nama pribadi, atas nama pemerintah saya menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi terhadap bapak, ibu guru pahlawan kita semuanya," imbuhnya.

Baca Juga: 16 Proyek Strategis Jokowi Rampung Akhir 2023, Ini Rinciannya 

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya