Jokowi Tinjau Sumur Lubang Buaya di Upacara Hari Kesaktian Pancasila
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo menjadi pemimpin upacara di Hari Kesaktian Pancasila, di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta Timur, pada Minggu (1/10/2023). Dalam upacara tersebut, Jokowi ditemani oleh Ibu Negara Iriana Jokowi, Wakil Presiden Ma'ruf Amin, dan Ibu Wury Ma'ruf Amin.
Ada sejumlah rangkaian dalam upacara tersebut. Jokowi kemudian memimpin prosesi mengheningkan cipta untuk mengenang jasa pahlawan.
"Untuk mengenang jasa para pahlawan dan para pejuang-pejuang bangsa, utamanya pahlawan revolusi,, mengheningkan cipta, dimulai," ujar Jokowi dalam upacara yang ditayangkan di kanal YouTube Sekretariat Presiden.
Baca Juga: 3 Perbedaan Hari Kelahiran Pancasila dengan Kesaktian Pancasila
1. Ada pembacaan teks UUD 1945
Ketua DPD RI turut membacakan teks Pancasila dalam upacara itu. Ketua MPR RI Bambang Soesatyo juga membacakan teks pembukaan UUD 1945.
Dalam kesempatan itu, Ketua DPR RI Puan Maharani juga membacakan ikrar di Upacara Hari Kesaktian Pancasila.
Baca Juga: Sejarah Hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober
2. Bunyi ikrar
Berikut bunyi ikrar yang disampaikan Puan maharani:
Ikrar, dengan rahmat Tuhan Yang Maha Esa, kami melakukan upacara ini menyadari sepenuhnya bahwa sejak diproklamasikan kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945, pada kenyataannya telah banyak terjadi rongrongan, baik dari dalam negeri maupun luar negeri terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia. Bahwa rongrongan tersebut dimungkinkan oleh karena kelengahan, kekurangan waspadaan bangsa Indonesia terhadap kegiatan yang berupaya untuk menumbangkan Pancasila sebagai ideologi negara. Bahwa dengan semangat kebersamaan yang dilandasi oleh nilai-nilai luhur ideologi Pancasila bangsa Indonesia tetap dapat memperkokoh tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia. Maka, di hadapan Tuhan Yang Maha Esa dalam memperingati Hari Kesaktian Pancasila kami membulatkan tekad untuk tetap mempertahankan dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila sebagai sumber kekuatan, menggalang kebersamaan untuk memperjuangkan, menegakkan kebenaran dan keadilan demi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” bunyi Ikrar yang dibacakan oleh Puan.
3. Tinjau sumur lubang buaya
Setelah upacara, Jokowi dan Ma'ruf Amin kemudian meninjau sumur lubang buaya. Keduanya memberi penghormatan.
Setelah itu, mereka memanjatkan doa di depan sumur lubang buaya.