Menko PMK Sebut Lulusan Pendidikan Vokasi Sangat Dibutuhkan Industri

Muhadjir sebut ada tingkatan pekerjaan yang ada di industri

Intinya Sih...

  • Lulusan pendidikan vokasi dibutuhkan dunia industri karena memiliki keterampilan langsung bekerja
  • Ada tiga tingkatan pekerjaan di dunia industri: clerical work, vocational work, dan professional work

Jakarta, IDN Times - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy, mengatakan, lulusan pendidikan vokasi sangat dibutuhkan dunia industri. Sebab, mereka dianggap memiliki keterampilan yang baik untuk langsung bekerja.

Muhadjir menjelaskan, ada tiga tingkatan pekerjaan di dunia industri. Pertama, clerical work (pekerjaan kasar yang bisa dilakukan oleh semua orang). Kedua, vocational work (pekerjaan dengan keterampilan tertentu), dan professional work (pekerjaan dengan dasar pengetahuan).

"Vocational work ini yang sangat dibutuhkan. Apalagi dengan iklim lapangan kerja di era VUCA (Volatility, Uncertainty, Complexity, Ambiguity). Volume kebutuhannya jauh lebih besar dan tuntutannya semakin kompleks," ujar Muhadjir dalam keterangannya, Minggu (5/5/2024).

Baca Juga: Revitalisasi Pendidikan Vokasi dalam Mendukung Program Hilirisasi

1. Indonesia sedang mendapat bonus demografi

Menko PMK Sebut Lulusan Pendidikan Vokasi Sangat Dibutuhkan IndustriMenteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Muhadjir Effendy (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Muhadjir menyampaikan, Indonesia saat ini sedang mendapat bonus demografi dengan angka usia produktif yang lebih banyak.

Oleh karena itu, lulusan pendidikan vokasi pun diharapkan bisa berperan mewujudkan Indonesia Emas 2045.

Baca Juga: Di Ponpes Ciamis, Ganjar Sebut Pendidikan Vokasi Penting bagi Santri 

2. Pemerintah sudah buat aturan perkuat pendidikan vokasi

Menko PMK Sebut Lulusan Pendidikan Vokasi Sangat Dibutuhkan IndustriPT Astra Honda Motor (AHM) menggelar Festival Vokasi Satu Hati (FVSH) 2024 dengan salah satu materi uji terkait sepeda motor listrik. (Dok. IDN Times)

Muhadjir mengatakan, pemerintah sudah membuat payung hukum untuk memperkuat pendidikan vokasi dengan menerbitkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 68 Tahun 2022 tentang Revitalisasi Pendidikan Vokasi dan Pelatihan Vokasi.

Dengan begitu, maka generasi muda tak perlu khawatir apabila ingin mengikuti pendidikan vokasi.

Baca Juga: Zulhas Kasih Bocoran Kader PAN yang Bakal Maju Pilkada Jabar dan DKI

3. Generasi muda yang belajar di pendidikan vokasi harus memiliki pemikiran jauh

Menko PMK Sebut Lulusan Pendidikan Vokasi Sangat Dibutuhkan IndustriMenko PMK, Muhadjir Effendy (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Lebih lanjut, Muhadjir, mengatakan, generasi muda yang belajar di pendidikan vokasi harus memiliki pemikiran yang jauh. Hal itu bagian dari perencanaan untuk meningkatkan kualitas diri.

"Harus sudah punya perencanaan pada 2045 sudah menjadi apa. Apakah jadi manajer hotel, atau punya usaha kuliner atau pekerjaan lainnya," imbuhnya.

Baca Juga: Ini Syarat Parpol yang Mau Usung Cagub di Pilkada DKI Jakarta

Topik:

  • Deti Mega Purnamasari

Berita Terkini Lainnya