Profil Edy Mulyadi yang Sebut Kalimantan Tempat Jin Buang Anak

Edy pernah jadi caleg PKS pada Pemilu 2019

Jakarta, IDN Times - Kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Edy Mulyadi kini sedang menjadi sorotan publik. Sebab, video pernyataannya yang menyebut Kalimantan sebagai tempat jin buang anak viral hingga dianggap sebagai ujaran kebencian.

Pernyataannya itu karena tidak setuju Ibu Kota Negara (IKN) dipindahkan ke Kalimantan Timur. Sejumlah pihak mengecam Edy. Bahkan, ada juga yang melaporkan dia ke polisi karena pernyataannya itu.

Baca Juga: Edy Mulyadi Minta Maaf setelah Sebut Kalimantan Tempat Jin Buang Anak

1. Pernah jadi caleg dari PKS pada Pemilu 2019

Profil Edy Mulyadi yang Sebut Kalimantan Tempat Jin Buang AnakEdy Mulyadi (kaos kuning) (youtube.com/Bang Edy Channel)

Edy Mulyadi lahir pada 1966. Dia memulai kariernya sebagai wartawan di sejumlah media besar Indonesia sejak '90-an.

Dilansir dari laman resmi PKS, nama Edy Mulyadi tercatat pernah maju sebagai calon legislatif (caleg) pada Pemilu 2019. Namun, dia tak lolos ke parlemen untuk menikmati kursi wakil rakyat.

Dilansir ANTARA, Edy juga pernah dipanggil Bareskrim Porli pada Desember 2020. Dia diperiksa sebagai saksi dalam penyidikan kasus penembakan enam Laskar Front Pembela Islam (FPI), soal video peliputan investigasinya di Tol Jakarta-Cikampek KM 50.

Kasubdit III Direktorat Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri, Kombes John Weynart Hutagalung mengatakan, saat diperiksa, Edy tak kooperatif.

"Yang bersangkutan tidak kooperatif saat menjawab pertanyaan," ucap John.

Baca Juga: Polri Ambil Alih Kasus Ujaran Kebencian Edy Mulyadi soal Kalimantan

2. Edy Mulyadi minta maaf soal ucapannya

Profil Edy Mulyadi yang Sebut Kalimantan Tempat Jin Buang AnakEdy Mulyadi (kaos kuning) (youtube.com/Bang Edy Channel)

Sebelumnya, Edy Mulyadi meminta maaf terkait pernyataannya yang menyebut Kalimantan sebagai tempat jin buang anak. Pernyataannya itu karena tidak setuju IKN pindahkan ke Kalimantan Timur.

Menurut dia, tempat jin buang anak sebagai istilah untuk menggambarkan tempat yang jauh.

"Di Jakarta, tempat jin buang anak itu untuk menggambarkan tempat yang jauh, jangankan Kalimantan, istilah kita mohon maaf ya, Monas itu dulu tempat jin buang anak, BSD, Balai Serpong Damai itu tahun '80-90-an itu tempat jin buang anak, jadi istilah biasa," ujar Edy di akun YouTube Bang Edy Channel seperti dikutip IDN Times, Selasa (25/1/2022).

3. Edy sebut ada yang memainkan isu soal pernyataannya

Profil Edy Mulyadi yang Sebut Kalimantan Tempat Jin Buang AnakEdy Mulyadi (kaos kuning) (youtube.com/Bang Edy Channel)

Dalam kesempatan itu, Edy menyebut ada pihak yang ingin memainkan isu soal pernyataannya: Kalimantan sebagai tempat jin buang anak. Dia kemudian meminta maaf.

"Saya gak tahu dengan motif apa segala macam ada yang berusaha memainkan isu ini, tapi meski demikian saya ingin sampaikan bahwa saya minta maaf itu benar-benar bukan masalah, saya akan minta maaf, itu mau dianggap salah atau tidak salah, saya minta maaf," kata Edy Mulyadi.

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya