Operasi Ketupat: 192.926 Kendaraan Tinggalkan Jakarta H-5 Lebaran

27 Mar 2025, 16:10 WIB

Foto udara sejumlah kendaraan melintas di ruas Tol Cikopo-Palimanan (Cipali), Indramayu, Jawa Barat, Rabu (26/3/2025). (ANTARA FOTO/Fauzan)

Intinya sih...

192.926 kendaraan meninggalkan Jakarta melalui empat gerbang tol utama
79.045 kendaraan keluar melalui GT Cikampek Utama, 47.357 kendaraan melalui GT Tol Cikupa, 33.224 kendaraan melalui GT Ciawi, dan 33.300 kendaraan melalui GT Kalihurip Utama
54 kecelakaan lalu lintas terjadi pada Rabu, 26 Maret 2025, dengan 15 orang meninggal dunia dan kerugian materiil mencapai Rp129.550 ribu

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Juru Bicara Satgas Humas Ops Ketupat 2025, Kombes Pol. Jansen Avitus Panjaitan melaporkan sebanyak 192.926 kendaraan meninggalkan Jakarta di H-5 Lebaran atau pada Rabu (26/3/2025).

Berdasarkan data yang dihimpun, sebanyak 192.926 kendaraan meninggalkan Jakarta melalui empat gerbang tol utama.

"Untuk para pemudik yang akan ataupun sedang melakukan perjalanan mudik, gunakan aplikasi Google Maps untuk mendapatkan informasi mengenai arus lalu lintas. Informasi selengkapnya, kami siap membantu melayani masyarakat sampai tujuan dengan selamat," ujarnya, Kamis (27/3/2025).

1. Rincian kendaraan keluar di empat tol utama

Pintu Tol Keramasan (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Jansen merinci sebanyak, 79.045 kendaraan keluar melalui GT Cikampek Utama (arah Tol Trans Jawa), 47.357 kendaraan melalui GT Tol Cikupa (arah Merak), 33.224 kendaraan melalui GT Ciawi (arah Bogor), dan 33.300 kendaraan melalui GT Kalihurip Utama (arah Bandung).

Sementara itu, jumlah kendaraan yang masuk ke Jakarta tercatat sebanyak 127.050 kendaraan.

2. Sebanyak 54 kendaran alami kecelakaan

Proses evakuasi kecelakaan KA Batara Kresna vs Sigra di Sukoharjot. (IDN Times/Larasati Rey)

Selain volume kendaraan, kepolisian juga mencatat adanya 54 kejadian kecelakaan lalu lintas pada Rabu, 26 Maret 2025.

"Dari total kecelakaan tersebut, sebanyak 15 orang meninggal dunia, 2 orang mengalami luka berat, dan 64 orang mengalami luka ringan. Kerugian materiil akibat kecelakaan tersebut mencapai Rp129.550 ribu," katanya.

3. Polri terapkan one way di Tol Cipali

Inin Nastain/ lalu lintas Cipali arah Cirebon

Untuk mengurai kepadatan arus mudik, Polri menerapkan sistem one way dan contraflow di beberapa titik strategis. Pada Rabu, 26 Maret 2025, sistem one way dari KM 47 hingga KM 70 belum diberlakukan.

Namun, mulai Kamis, 27 Maret 2025, Korlantas Polri menerapkan one way lokal dari KM 70 hingga KM 188 di Tol Cipali.

"Sementara itu,contraflow yang sebelumnya belum diberlakukan pada 26 Maret, kini diterapkan mulai pukul 08.00 WIB pada 27 Maret 2025, dengan dua tahap di KM 109 hingga KM 162 Tol Cipali," katanya.