Curhat Warga Jaktim Susahnya War Tiket Mudik Gratis Pemprov DKI
- 15.049 pemudik Jakarta berangkat dari Monas dalam program mudik gratis
- Sukatno (50) dan keluarga mengungkapkan kebahagiaan karena bisa ikut program mudik gratis
- Gubernur DKI Jakarta melepas 15.049 pemudik gelombang pertama, lebih dari target awal 23 ribu peserta
Jakarta, IDN Times - Sebanyak 15.049 warga Jakarta mengikuti program mudik gratis yang digelar Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di Monas, Kamis (27/3/2025).
Salah satu warga yang ikut mudik gratis ini adalah Sukatno (50), warga Duren Sawit, Jakarta Timur. Dia mengajak istri dan anaknya untuk mudik ke Sragen, Jawa Tengah. Sukatno mengungkapkan, baru pertama ini mengikuti program mudik gratis dari Pemprov DKI Jakarta.
"Sangat membantu banget terutama urusan kantong, karena jika jalan sendiri butuh uang Rp2 jutaan untuk ongkos pulang-pergi," ujarnya pada IDN Times.
1. Sulit dapat tiket mudik gratis
Suratno mengakui, untuk mendapatkan tiket mudik gratis sangat sulit, baru tahun ini dia bisa mengikuti program mudik gratis Lebaran ini.
"Sulit banget karena berulang kali upload ngelag terus dan baru tahun ini bisa, tahun sebelumnya gagal karena langsung habis beberapa menit. Jadi sebaiknya server nanti diperbaiki dong," ujar pria yang sudah tinggal di Jakarta selama 30 tahun ini.
2. Sebanyak 15 ribu warga Jakarta ikut mudik gratis
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung, melepas 15.049 pemudik gelombang pertama dalam program mudik gratis yang digelar Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, dari total 26.392 warga.
"Awalnya kami menargetkan 23 ribu peserta. Tapi, alhamdulillah karena peran serta dan juga animo yang luar biasa, jumlahnya naik menjadi lebih dari 26 ribu pemudik," ujar Pramono.
3. Ada 20 kota tujuan mudik gratis
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyelenggarakan program mudik gratis Tahun 2025 dengan tujuan ke 20 kota/kabupaten di 6 provinsi.
Tujuan tersebut adalah Bandar Lampung, Palembang, Tasikmalaya, Kuningan, Tegal, Pekalongan, Semarang, Kebumen, Cilacap, Purwokerto, Solo, Wonogiri, Wonosobo, Sragen, Yogyakarta, Madiun, Kediri, Jombang, Malang, dan Sidoarjo.
