Jakarta, IDN Times - Pangdam XV/Pattimura, Mayjen TNI Syafrial, bersama Forkopimda Provinsi Maluku, mengibarkan bendera merah putih di bawah laut untuk menyambut HUT ke-79 RI.
Pengibaran itu dilakukan di kawasan perairan Baileo Emas Putih Kodam XV/Pattimura, Nusaniwe, Kota Ambon.
Pengibaran bendera di bawah laut bersama unsur Forkopimda Maluku itu sebagai bentuk menghormati perjuangan para pahlawan dalam merebut kemerdekaan.
"Berbagai rintangan yang dihadapi saat mengibarkan bendera merah putih di bawah laut menjadi bagian merefleksikan para pendahulu dalam memperjuangkan kemerdekaan bangsa ini," ujar Syafrial.
Syafrial menyampaikan, pengibaran bendera merah putih di bawah laut tidak semudah seperti yang dilaksanakan di darat. Sebab, membutuhkan kemampuan serta tenaga untuk menyesuaikan kondisi arus di bawah laut.
Pengibaran bendera tersebut dilaksanakan di kedalaman kurang lebih 15 meter dengan melibatkan 46 personel penyelam yang terdiri dari unsur Forkopimda, anggota TNI dari tiga matra, Kepolisian, Bakamla, Basarnas, dan Club Diving di Maluku.
Syafrial pun mengimbau masyarakat Maluku khususnya Kota Ambon, agar menjaga kelestarian laut.
"Wilayah Maluku yang notabennya 92 persen lebih merupakan laut. Untuk itu, kita harus menjaga dan merawat laut, katong jaga alam, alam jaga katong", ujarnya.
Sementara, Pj Gubernur Maluku Sadali yang turut ikut dalam penyelaman tersebut mengapresiasi kegiatan yang digagas Kodam XV/Pattimura.
"Ini adalah bentuk sinergitas Forkopimda dengan TNI-Polri dalam rangka memperingati HUT RI ke-79, hal ini juga menunjukkan semangat patriotisme yang terpatri di hati kami", imbuh Sadali.
Dalam kesempatan yang sama, Kapolda Maluku Irjen Pol Eddy Sumitro Tambunan juga menyampaikan, acara tersebut menunjukkan sinergis antara Polri dan TNI.
"Kegiatan menunjukkan kebanggan personil TNI-Polri yang ada di Maluku, yang mana wilayahnya 92 persen merupakan laut," tutur Eddy.