Pangkogabwilhan III Melepas Jenazah Kepala BIN Papua di Timika

26 Apr 2021, 12:02 WIB

Ilustrasi - Peti jenazah salah satu korban penembakan Kelompok Kriminal Bersenjata. (ANTARA FOTO/Sevianto Pakiding)

Jakarta, IDN Times - Kepala BIN Daerah (Kabinda) Papua Brigjen TNI I Gusti Putu Danny Karya Nugraha yang gugur saat kontak tembak dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) akan diterbangkan dari Timika Papua ke Jakarta, Senin (26/4/2021).

Pangkogabwilhan III Letjen TNI Agus Rohman, sekitar pukul 12.50 WIT dijadwalkan melepas jenazah dari Timika.

"Memang benar Pangkogabwilhan III dijadwalkan melepas jenazah Brigjen TNI Putu Dani yang saat ini disemayamkan di Batalyon 754/ENK di Timika," kata Dandrem 173/PVB Brigjen TNI Iwan Setiawan dikutip dari ANTARA.

1. Jenazah sudah dievakuasi dan disemayamkan

Ilustrasi evakuasi (ANTARA FOTO/Humas Polda Papua)

Jenazah Kabinda Putu Danny telah dievakuasi dari Beoga dan telah disemayamkan di Mako Yonif 754/ENK. Selanjutnya jenazah akan dilepas dengan upacara yang dipimpin Pangkogabwilhan III di Timika.

“Selanjutnya dengan menggunakan pesawat Batik Air, jenazah Brigjen TNI Putu Dani diterbangkan ke Jakarta,” jelas Iwan Setiawan seraya mengaku beberapa hari yang lalu sempat bersama almarhum bertugas di Beoga.

2. Kabinda ditembak KKB

Ilustrasi - Korban penembakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dibawa menggunakan truk menuju pesawat saat evakuasi di Intan Jaya, Papua, Senin (14/9/2020) (ANTARA FOTO/Humas Polda Papua)

Sebelumnya, Badan Intelejen Negara (BIN) merilis kronologi kontak tembak KKB dengan tim gabungan yang menewaskan Kepala BIN Daerah (Kabinda) Papua Brigjen TNI I Gusti Putu Danny Karya Nugraha gugur pada Minggu (25/4/2021) di Kampung Dambet, Distrik Beoga, Kabupaten Puncak.

“Kontak tembak tersebut terjadi akibat Kelompok Separatis dan Teroris (KST) Papua melakukan penghadangan dan penyerangan terhadap rombongan Kabinda,” kata Wawan, Senin (26/4/2021).

3. Kunjungan Kabinda dalam rangka pemulihan keamanan di Kampung Dambet

Deputi VII Badan Intelijen Negara (BIN), Wawan H. Purwanto (Dok. IDN Times)

Wawan menjelaskan, Kehadiran Kabinda Papua di Kampung Dambet adalah dalam rangka observasi lapangan guna mempercepat pemulihan keamanan pasca aksi brutal kelompok separatis dan teroris (KST) Papua di wilayah tersebut.

“Kunjungan Pimpinan tertinggi BIN Papua di lapangan juga sebagai upaya untuk meningkatkan moril dan semangat kepada masyarakat yang selama ini terganggu oleh kekejaman dan kebiadaban KST Papua,” ujar Wawan.

Kontak tembak terjadi saat patroli Satgas BIN bersama dengan Satgas TNI-Polri melakukan perjalanan menuju Kampung Dambet. Namun, sekitar pukul 15.50 WIT, Satgas BIN dan Satgas TNI-Polri dihadang oleh KST sehingga terjadi aksi saling tembak di sekitar gereja Kampung Dambet, Distrik Beoga, Kabupaten Puncak.

“Akibat kontak tembak tersebut Kabinda Papua tertembak dan gugur sebagai pahlawan di lokasi kejadian,” ujar Wawan.