Jakarta, IDN Times - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto mengatakan, kejadian penyerangan di Mapolres Tarakan pada Senin malam lalu, bermula dari lokasi tempat hiburan malam. Namun, ia tak menjelaskan apa yang terjadi di tempat hiburan malam tersebut, sehingga menjadi pemicu aksi penyerangan ke Polres Tarakan tiga hari lalu.
"Memang kejadiannya kan di tempat hiburan malam. Pangdam VI/Mulawarman dan Polri sudah membuat langkah-langkah. Semua sudah (diatasi)," ujar Agus di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (27/2/2025).
Mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) itu juga menyebut, puluhan prajurit TNI AD sudah diperiksa terkait insiden penyerangan Polres Tarakan itu. Namun, belum diketahui apakah sudah ada yang dijatuhi sanksi.
"Nanti kita lihat (hukumannya) berdasarkan kesalahannya. Pasti akan kami tindak yang terbukti bersalah," imbuhnya.