Jakarta, IDN Times - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto tak khawatir dengan tingkat elektabilitas di pemilihan presiden mendatang. Apalagi jika melihat calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto yang emosional di debat keempat Pilpres 2019.
"Rakyat juga tak mau gambling untuk memilih yang berpengalaman, apalagi yang emosional. Di depan kamera saja Pak Prabowo emosional, apalagi tanpa ada kamera," ujar Hasto di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta Pusat, Rabu (3/4).
Hasto menyebut pihaknya optimis menghadapi Pemilu 2019. Menurut dia, masyarakat hanya punya dua pilihan, pemimpin yang temperamen atau yang baik dengan rekam jejak jelas, santun, dan punya program konkret.
Di kampanye yang tersisa kurang lebih dua minggu ini, Hasto menyebut elektabilitas Joko "Jokowi" Widodo-Ma'ruf Amin meningkat pesat. Dibandingkan dengan penantang, petahana dinilai punya pengaruh lebih besar.
"Kemampuan penetrasi Pak Jokowi dan Kiai Ma'ruf di Jawa Barat hasilnya jauh lebih baik dari tingkat penetrasi Pak Prabowo dan Sandi di Jateng," kata Hasto.
Hasto hanya menyayangkan kejadian tak menyenangkan di Jawa Tengah. Sebab, ada intimidasi dalam penetrasi pasangan calon nomor urut 02 di sana. Dia tak memerinci hal tersebut, tetapi Hasto menjanjikan penantang bakal menerima dampak buruk.
Pasalnya, masyarakat Indonesia tak suka dengan model otoriter. Mereka sudah kenyang ditekan saat Orde Baru di bawah kepemimpinan Soeharto sehingga cara-cara seperti itu tak lagi laku.
"Karena masyarakat Indonesia gak suka model provokasi dan kekerasan. Itu akan menjadi arus balik bagi pasangan calon 02," tandas Hasto.
Sementara itu, Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri, bakal turun dalam kampanye akbar partai berlambang banteng di Jawa Barat, pada 4-5 April 2019. Ada dua kabupaten yang akan menjadi lokasi kampanye selama dua hari mendatang, yakni Indramayu dan Cirebon.
"Ibu Mega juga dijadwalkan akan berdialog dengan tokoh Indramayu dan para nelayan di Cirebon," ujar Hasto.
Menurut Hasto, dalam putaran terakhir ini Megawati akan terus menggalang kekuatan rakyat untuk kemenangan Jokowi-Ma'ruf Amin dan juga PDIP. Besok adalah kali pertama Megawati turun langsung ke lapangan untuk berorasi dalam kampanye terbuka.
Untuk Jawa Barat, Hasto mengatakan saat ini partainya sudah mengirimkan tim tambahan bagi penguatan pemenangan di 248 kecamatan yang ada di sana.
"Kami meyakini dengan debat terakhir, dan konsistensi Pak Jokowi membangun di Jawa Barat, maka bisa diterima dengan baik di Jabar," ujar dia.