Jakarta, IDN Times - Wakil Ketua Komisi II DPR RI Fraksi Partai Demokrat, Dede Yusuf, menyatakan pihaknya menelusuri kasus pemagaran laut sepanjang 30,16 kilometer di perairan Tangerang, Banten.
Lembaga Bantuan Hukum dan Advokasi Publik (LBHAP) Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah menduga pemagaran itu bagian dari proyek Pembangunan Strategis Nasional (PSN) Pantai Indah Kapuk (PIK) 2. Hal itu ditengarai karena lokasi pemagaran itu yang sangat dekat dengan PIK 2.
Dede Yusuf mengatakan, Komisi II DPR RI berencana memanggil Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) untuk mendalami kasus pemagaran laut tersebut.
"Lagi kita telusuri, tapi ada kemungkinan kita jadwalkan juga pemanggilan (Kementerian ATR/BPN). Setelah agenda kita ajukan di rapat pembahasan jadwal," kata Dede Yusuf saat dihubungi IDN Times, Minggu (19/1/2025).