Jakarta, IDN Times - PT MRT Jakarta mengalami pengurangan subsudi dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. Direktur Utama PT MRT Jakarta William Sabandar mengatakan, Public Service Obligation (PSO) tahun 2020 turun menjadi sekitar Rp700 miliar. Pada 2019, PSO MRT Jakarta mencapai Rp825 miliar.
"Itu (PSO) untuk meng-cover operasi MRT, baik pemeliharaan sarana maupun prasarana dari Januari ke Desember 2020. Memang nilainya turun dari total Rp825 miliar, kemarin sekitar Rp700-an miliar," kata Wiliam kepada awak media di Stasiun Terpadu Sudirman, Jakarta Pusat, Rabu (17/6) kemarin.