Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Times/Gregorius Aryodamar P
IDN Times/Gregorius Aryodamar P

Jakarta, IDN Times - Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta mencatat, ada puluhan ribu pendatang baru dari luar Jakarta usai Lebaran 2019. Menurut Kepala Dinas Dukcapil DKI Jakarta Dhany Sukma, ada 37.443 pendatang yang masuk ke Jakarta.

Meski banyak pendatang baru ke Ibu Kota, jumlah tersebut mengalami penurunan dari musim Lebaran 2018.

1. Penurunan jumlah pendatang nyaris setengah jumlah tahun lalu

IDN Times/Denisa Tristianty

Dhany menjelaskan jumlah pendatang pasca-Lebaran 2019 memiliki selisih cukup jauh dari jumlah tahun sebelumnya. Pasca-Lebaran 2018, jumlah pendatang ke Ibu Kota sebesar 69 ribu orang.

Bahkan, jumlah pendatang tahun ini jauh di bawah prediksi Pemprov DKI Jakarta sebesar 70 ribu pendatang.

"Kalau dibandingkan tahun lalu memang turun, makanya kalau yang kemarin kita bilang 70 ribu itu kan asumsinya. Itu dari arus mudik balik tuh, diperkirakan sebanyak 70 ribuan. Makanya kita melakukan pendataan dengan melibatkan RT/RW, nah ketemu angka 37.443," kata Dhany saat dihubungi, Kamis (4/7).

2. Banyak pendatang menghuni wilayah Jakarta Timur

IDN Times/Gregorius Aryodamar

Dhany menjelaskan mayoritas pendatang baru di Jakarta berada di Jakarta Timur. Ada sejumlah faktor yang menyebabkan banyak yang tinggal di wilayah ini.

"Karena penduduk paling banyak (di) Jakarta Timur, wilayahnya juga besar Jakarta Timur, kemudian ada spot industrinya, pasar induk, itu ada di sana semua tuh," ujar dia.

3. Para pendatang mengklaim sudah punya pekerjaan

(Ilustrasi) IDN Times/Ryan

Dhani mengklaim para pendatang yang mayoritas berasal dari Jawa Barat, Tengah, Timur, Banten, dan Lampung itu sudah memiliki pekerjaan seperti konveksi dan ojek daring.

"Kalau di Cengkareng banyak kerja di garmen dan konveksi," ujar dia.

4. Banyak pendatang masih kuliah

Pexels/Pixabay

Tak semua pendatang baru mencari nafkah di Jakarta. Menurut Dhany, banyak juga pendatang ke Jakarta untuk belajar di bangku kuliah.

"Terutama di daerah Grogol sama Petamburan, itu banyak yang kuliah, karena itu dekat kampus kan ada Trisakti, Untar, Unkrida, Binus, kan banyak itu," ujar dia.

Editorial Team