Jakarta, IDN Times - Pengamat intelijen dan keamanan, Stanislaus Riyanta mengatakan bahwa Indonesia merupakan salah satu negara yang belum bebas dari gerakan terorisme. Menurut dia, terorisme merupakan ancaman nyata bagi kelangsungan hidup masyarakat, termasuk di Indonesia.
Bahkan dia mencatat, dalam kurun waktu 21 tahun terakhir, setidaknya ada lebih dari 500 aksi terorisme berlangsung di tanah air.
"Indonesia adalah negara yang belum bebas dari aksi teror. Selama tahun 2000-2021 tercatat terjadi 553 aksi teror di indonesia," kata Stanislaus dalam sidang promosi doktor bidang Ilmu Administrasi UI berjudul 'Model Tata Kelola Kolaborasi dalam Pencegahan Terorisme di Indonesia' di Auditorium Kampus FIA UI, Depok, Jawa Barat, Selasa (28/6/2022).