Melalui laman Facebook-nya, Kaisiepo mengenang sosok almarhum yang dinilainya punya pemikiran hebat dan kritis.
"Selamat jalan Pak Arbi Sanit. Sebagai dosen ilmu politik di FISIP-UI, pak Arbi Sanit 'hanya' bergelar S1 (Drs). Tapi semua orang tahu kapasitas keilmuwannya. Dia pernah mengambil program nongelar di Wisconsin University, tapi tidak ingin melanjutkan ke jenjang S2 dan S3," tulis Kaisiepo, Kamis (25/3/2021).
"Status formal itu sama sekali tidak mengurangi kewibawaan keilmuwannya. Pemikiran dan analisisnya selalu menukik dan kritis. Buku-buku karyanya antara lain 'Sistem Politik Indonesia' dan 'Perwakilan Politik di Indonesia' adalah bacaan wajib mahasiswa ilmu politik sejak tahun 1980an.
Selamat jalan pak Arbi Sanit. RIP," sambung dia.