Jakarta, IDN Times - PT Pertamina (Persero) terus mewujudkan komitmennya dalam menekan emisi karbon, salah satunya melalui program Hutan Pertamina. Hutan Pertamina merupakan program Tanggung jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Pertamina dalam konservasi dan deforestasi hutan dengan penanaman pohon mangrove dan daratan.
Lebih dari 4 juta tumbuhan seperti mangrove, anggrek dan pohon daratan lainnya telah memberikan manfaat kepada 4.783 masyarakat dan berkontribusi terhadap pengurangan emisi.
Pertamina juga baru meresmikan Hutan Pertamina Badak LNG pada Rabu, (14/12). Peresmian dilakukan oleh Walikota Bontang Basri Rase, Direktur Sumber Daya Manusia Pertamina Erry Sugiharto, VP CSR Pertamina Fajriyah Usman, Presiden Direktur & CEO Badak LNG Gema Iriandus Pahalawan, dan Presiden Direktur Pertamina Foundation Agus Mashud S. Asngari.
Hutan Pertamina Badak LNG menjadi peresmian yang ketiga setelah Hutan Pertamina UGM dan Hutan Pertamina Mahakam.
"Kami menyambut baik inisiatif dan kolaborasi Badak LNG sebagai anak perusahaan Subholding Upstream Pertamina dengan CSR PT Pertamina (Persero) bersama Universitas Mulawarman lewat Hutan Pertamina Badak LNG ini. Sama sekali tidak ada keraguan terhadap proyek ini dan siap mendukung sepenuhnya," ujar Walikota Bontang Basri Rase.