SPMT meluncurkan Program Penanganan Stunting dan Gizi Buruk di kecamatan Medan Marelan pada Rabu (28/8/2024). (Dok. IDN Times)
Pada 2024 ini, Peruri kembali menunjukkan komitmennya untuk menanggulangi masalah stunting pada anak, khususnya dalam memberikan edukasi kepada masyarakat.
“Ibu memegang peranan penting dalam mendukung upaya mengatasi masalah gizi, terutama dalam hal asupan gizi keluarga, mulai dari penyiapan makanan, pemilihan bahan makanan, sampai menu makanan,” ungkap dia.
Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat kekurangan gizi kronis terutama pada 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) yang disebabkan karena tidak seimbangnya asupan gizi, terganggunya kesehatan ibu hamil, dan faktor ekonomi yang berpengaruh pada kualitas ketahanan pangan.
Program ini merupakan program keberlanjutan PERURI sejak 2023, setelah tahun lalu PERURI berhasil menanggulangi kasus stunting pada sejumlah anak yang ditargetkan di Desa Parungmulya.