Pria di Bekasi Diperas dan Disekap 3 Pelaku yang Mengaku Polisi

18 Des 2025, 15:32 WIB

Imam Faishal

Pria di Bekasi diperas oleh pelaku yang mengaku anggota Polisi (Dok. Istimewa)

Intinya sih...

Korban disekap dan diperas oleh 3 orang yang mengaku polisi
Korban dituduh melakukan transaksi narkoba, disekap di dalam mobil, dan dimintai uang tebusan
Salah satu pelaku kembali ke tempat kejadian untuk mengambil sepeda motor korban, kasus masih diselidiki oleh pihak berwajib

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bekasi, IDN Times - Tiga orang yang mengaku sebagai anggota polisi menyekap dan memeras seorang pria. Peristiwa itu terjadi di depan Bank BRI Mall Pondok Gede, Kelurahan Jatiwaringin, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi pada Minggu (14/12/2025).

Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Braiel Arnold Rondonuwu menceritakan, peristiwa itu berawal saat korban dan pacarnya sedang mengambil uang di mesin ATM. Saat itu, korban menunggu pacarnya di sepeda motor.

"Awalnya pacar korban hendak mengambil uang di ATM, kemudian ada seorang wanita menghampiri korban lalu korban diajak ngobrol," katanya, Kamis (18/12/2025).

1. Korban didatangi 3 orang yang mengaku polisi

Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Braiel Arnold Rondonuwu. (IDN Times/Imam Faishal)

Beberapa saat kemudian, korban dihampiri tiga orang pria yang mengaku sebagai anggota polisi. Saat itu, korban dituduh sedang melakukan transaksi narkoba.

"Kemudian korban dituduh melakukan transaksi ilegal oleh para pelaku," jelas dia.

2. Korban disekap

Ilustrasi disekap/penculikan (IDN Times/Agung Sedana)

Setelah itu, korban dibawa ke dalam mobil dan disekap. Korban juga diajak berkeliling hingga sekitar wilayah Taman Mini, Jakarta Timur.

Di dalam perjalanan, lanjut Braiel, korban dimintai sejumlah uang sebagai tebusan agar tidak dilakukan proses hukum.

"Di dalam mobil, korban disuruh memberikan uang tebusan, kemudian pelaku mengambil uang yang ada di M-Banking korban," kata dia.

3. Polisi masih melakukan penyelidikan

Ilustrasi penyelidikan polisi (IDN Times/ Arif)

Selain memeras, salah satu pelaku juga kembali ke TKP awal untuk mengambil sepeda motor milik korban. Akibat peristiwa itu, korban kehilangan Sepeda Motor Honda Scoopy tahun 2023 dan uang senilai Rp4,2 juta.

"Setelah itu pelaku lainnya mengambil sepeda motor korban yang masih terparkir di TKP dengan menggunakan kunci asli," jelas dia.

Braiel menambahkan, pihaknya telah melakukan olah TKP dan memeriksa sejumlah saksi. Saat ini, kasus tersebut masih diselidiki.