Surabaya, IDN Times - Pria tak dikenal membuat panik Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Sabtu (6/1). Pria yang diduga mengalami gangguan jiwa itu melakukan aksi membahayakan dengan memanjat pagar dan mengancam akan melemparkan bom molotov.
"Jam 11.48 dia (pria tersebut) naik dan duduk-duduk di pagar. Lalu kami telpon polisi sambil terus membujuk dia agar turun," ujar Septo Yusufi, anggota Satpol PP yang sedang bertugas piket.
Anggota polisi yang datang kemudian sempat membujuk pria tak dikenal itu dengan rokok dan uang. Namun yang bersangkutan malah memukul anggota.
Pelaku bahkan sempat melakukan aksi kejar-mengejar dengan polisi sambil membawa botol molotov dan korek api. Polisi akhirnya berhasil melumpuhkan pelaku dan mengamankan botol molotov yang belum disulut itu.
Tim Inafis Polrestabes yang datang kemudian mengamankan sejumlah barang. Di antaranya sepeda, tiga ekor burung dara, dan dua botol bom molotov yang belum meledak.
Kini pelaku digelandang ke Mapolrestabes Surabaya untuk dimintai keterangan. Sementara dua anggota polisi yang terluka saat melumpuhkan pelaku dibawa ke RSUD Dr. Soetomo untuk menerima perawatan.