Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Sekretaris Pengurus Pusat Muslimat Nahdlatul Ulama (PP Muslimat NU) Dra. Hj. Arifah Fauzi, M.Si. ANTARA/HO-BNPT
Sekretaris Pengurus Pusat Muslimat Nahdlatul Ulama (PP Muslimat NU) Dra. Hj. Arifah Fauzi, M.Si. ANTARA/HO-BNPT

Intinya sih...

  • Arifatul Choiri Fauzi diprediksi akan menduduki posisi strategis dalam kabinet Prabowo periode 2024-2029.
  • Ia memiliki peran penting di NU dan MUI, menjabat sebagai Sekretaris Umum PP Muslimat NU dan anggota Infokom MUI.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Arifatul Choiri Fauzi menjadi salah satu tokoh yang menarik perhatian publik setelah mendatangi kediaman Presiden terpilih Prabowo Subianto di kawasan Kartanegara IV, Jakarta Selatan, pada Senin (14/10/2024).

Arifatul akan menduduki posisi strategis dalam kabinet periode 2024-2029 yaitu Menteri PPPA. Dia merupakan salah satu dari 49 tokoh yang diundang oleh Prabowo untuk jabatan tersebut.

Prabowo saat itu memanggil banyak tokoh, mulai dari politisi, akademisi, hingga menteri era Presiden Joko "Jokowi" Widodo. 

Berikut adalah profil Arifatul Choiri Fauzi!

1. Latar belakang dan peran dalam NU

Gedung MUI (Majelis Ulama Indonesia). (mui.or.id)

Arifatul Choiri Fauzi adalah istri dari dari seorang budayawan kalangan nahdliyin, Ngatawi Al Zastrouw.

Ia dikenal sebagai sosok yang memiliki hubungan erat dengan organisasi Islam, khususnya Nahdlatul Ulama (NU). Saat ini, ia menjabat sebagai Sekretaris Umum Pengurus Pusat Muslimat Nahdlatul Ulama (PP Muslimat NU) sebuah organisasi perempuan yang berada di bawah naungan NU. Posisi ini menunjukkan peran pentingnya dalam salah satu organisasi Islam terbesar di Indonesia.

Selain aktif di NU, Arifatul juga terlibat dalam Majelis Ulama Indonesia (MUI). Ia menjabat sebagai anggota Komisi Informasi dan Komunikasi MUI (Infokom MUI). Peran ganda ini memperlihatkan kapasitasnya dalam memahami dan mengelola isu-isu keagamaan serta komunikasi di tingkat nasional.

2. Kontribusi dalam kampanye Prabowo-Gibran

Calon Presiden RI, Prabowo Subianto, dan Calon Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka. (IDN Times/TKN Prabowo-Gibran)

Arifatul Choiri Fauzi memiliki peran signifikan dalam kemenangan pasangan Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024. Ia menjabat sebagai Wakil Ketua Koordinator Strategis Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran. Posisi ini menunjukkan kepercayaan yang diberikan oleh Prabowo terhadap kemampuan strategi dan kepemimpinan Arifatul dalam arena politik nasional.

Kemampuannya dalam mengorganisir dan mengelola kampanye di tingkat nasional menjadi salah satu faktor yang memperkuat posisinya sebagai salah satu kandidat potensial untuk masuk dalam jajaran kabinet Prabowo-Gibran. Pengalamannya dalam tim kampanye memberikan pemahaman mendalam tentang visi dan misi pemerintahan yang akan datang.

3. Kampanye untuk budaya tabayyun di era digital

Era digital

Salah satu kontribusi penting Arifatul Choiri Fauzi adalah kampanye terhadap pentingnya budaya tabayyun dalam menghadapi narasi hoaks di era digital. Dikutip dari ANTARA, pada Oktober 2022, Arifatul menekankan pentingnya verifikasi informasi sebelum membagikannya.

Tabayyun dalam bahasa Arab berarti meneliti, menjelaskan, memahami, mencari tahu, atau memverifikasi. Menurut dia, tabayyun sangat penting dilakukan di era digital saat ini. Ia pun menyoroti kecenderungan masyarakat untuk langsung membagikan atau merespons informasi tanpa memikirkan dampaknya terlebih dahulu.

"Kalau kita tidak tahu secara detail tentang informasi itu, lebih baik tidak men-share. Kita bertanggung jawab terhadap apa yang kita share," tegas Arifatul.

Ia berpendapat, tabayyun memiliki makna penting agar umat senantiasa membiasakan diri mengklarifikasi atau mencari informasi yang sejelas-jelasnya dan sedetail-detailnya. Menurut dia, hal ini merupakan tanggung jawab umat untuk meluruskan atau membagikan informasi yang benar.

Editorial Team