Program Kaltara Diklaim Bakal Penuhi Hak Anak di Seluruh DKI Jakarta
Jakarta, IDN Times - Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (PPAPP) DKI Jakarta, Hendry Novritzal, mengatakan, Kawasan Layanan Terintegrasi Ramah Anak (Kaltara) akan memberi ruang gerak kepada anak untuk memenuhi hak mereka.
Hal tersebut sangat dibutuhkan untuk mewujudkan Kota Layak Anak (KLA) di seluruh wilayah Ibu Kota.
Kaltara sendiri digagas Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Timur dan berhasil memenangkan KLA kategori utama pada 2021 dan 2022 sehingga akan dikembangkan di wilayah Jakarta lainnya.
"Kaltara memberi ruang gerak kepada anak-anak, masyarakat dalam rangka memberi sumbangsih dan pemenuhan hak anak," ujar Hendry, dikutip Selasa (15/11/2022).
1. Kaltara tampung seluruh suara anak
Hendry mengatakan, melalui Kaltara, suara anak-anak yang disampaikan melalui Forum Anak dapat tertampung dengan baik.
"Misalnya mereka butuh sesuatu, disampaikan saat musrenbang," kata dia.
Kaltara juga disebutkannya tidak tertutup kepada masyarakat. Baik itu PKK, Dasa Wisma, remaja masjid, Karang Taruna, dan lainnya bisa berkontribusi di Kaltara.
"Contoh lainnya di sekolah ramah anak ada Komite Sekolah kan anggotanya masy. Itu bisa disuarakan kalau ada kebutuhan," kata dia.
2. Kaltara dari, oleh, dan untuk anak
Lebih lanjut Hendry mengatakan, program Kaltara sengaja dikembangkan dari, oleh, dan untuk anak.
Dalam program tersebut, ujar doa, orang dewasa hanya memfasilitasi.
"Kemudian bagaimana tokoh-tokoh masyarakat di lokasi itu memberi dukungan untuk menyediakannya," kata dia.
3. Kawasan Layanan Terintegrasi Ramah Anak digagas Pemkot Jakarta Timur
Hendry mengatakan, program Kaltara yang digagas Pemkot Jakarta Timur akan diterapkan di wilayah Jakarta lainnya.
"Kaltara itu suatu strategi yang kita coba wujudkan. Dua tahun berturut-turut Pemkot Jakarta Timur berusaha mencapai target utama dan mencoba lakukan terobosan dalam bentuk Kaltara," kata dia.
Kaltara adalah suatu zona atau kawasan yang mengintegrasikan pemenuhan layanan kebutuhan-kebutuhan dasar anak dalam satu lokasi.
"Satu kawasan yang berdekatan dan saling berhubungan dengan layanan-layanan lainnya seperti kesehatan, pendidikan, taman bermain, dan lainnya," kata dia.
"Jadi dengan penerapan Kaltara di berbagai wilayah Jakarta Timur ternyata berdampak positif sehingga kami memberikan apresiasi karena telah mendapat predikat utama," lanjut Hendry.