PSI Bakal Pastikan Tak Ada Anggaran Formula E di APBD DKI 2022

29 Okt 2021, 11:40 WIB

Ilustrasi Formula E (IDN Times/Gregorius Aryodamar P)

Jakarta, IDN Times - DPRD DKI Jakarta bersama Pemprov DKI Jakarta resmi memulai pembahasan KUA-PPAS Tahun Anggaran 2022 melalui rapat Badan Anggaran (Banggar) di Bogor. Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mengaku akan menyisir seluruh anggaran di setiap dinas guna memastikan tidak ada anggaran untuk Formula E di APBD DKI 2022.

“Sampai sekarang pembiayaan Formula E masih belum jelas, baru sekadar ‘katanya-katanya’ tidak lagi menggunakan dana APBD. Ini yang akan kami teliti di rapat pembahasan anggaran, jangan sampai ada anggaran penunjang kegiatan Formula E yang lolos,” ujar Wakil Ketua Komisi E DPRD DKI dari Fraksi PSI, Anggara Wicitra Sastroamidjojo, dalam keterangannya pada Jumat (29/10/2021).

1. Sebut langkah interpelasi dipersulit

Anggota DPRD Fraksi PSI dan PDIP mengajukan hak interpelasi kepada Anies Baswedan terkait agenda balap Formula E di DPRD DKI Jakarta, Kamis (26/8/2021) (Dok. Humas PSI)

Anggara menyayangkan respons Pemprov DKI Jakarta dan Jakpro yang dinilai acuh dan belum melaporkan studi kelayakan Formula E terbaru ke DPRD DKI Jakarta. Bahkan, lokasi Formula E hingga dukungan sponsor juga masih belum jelas.

“Langkah interpelasi dipersulit, tapi sampai sekarang tidak juga bersuara. Jangan sampai Pemprov DKI kalah dengan acara pentas seni sekolah yang persiapannya jauh lebih matang,” kata dia.

2. PSI sebut belum jelas dana Rp560 miliar untuk apa

Dokumentasi - Anies Baswedan saat bernegosiasi mengenai Formula E di New York pada 2019. (facebook.com/Anies Baswedan)

Anggara mengingatkan Formula E sampai hari ini masih didanai APBD DKI melalui pembayaran commitment fee sebesar Rp560 miliar. PSI menyebut dana itu juga belum jelas apakah dibayarkan hanya untuk satu tahun atau untuk keseluruhan rangkaian acara.

"Sudah kembalikan saja uang rakyat Rp 560 miliar biar swasta yang menanggung seluruh biaya Formula E. Jangan hambur-hamburkan uang di tengah pandemi, hanya untuk menggelar event yang kebermanfaatannya juga masih dipertanyakan,” katanya.

3. Formula E jadi digelar di Jakarta

Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Anies Baswedan, mencanangkan Pembangunan Taman Literasi Martha Christina Tiahahu yang bertempat di Taman Martha Christina Tiahahu, Blok M, Jakarta Selatan, Kamis (28/10/2021) (Dok, Pemprov DKI Jakarta)

Diketahui sebelumnya, Formula E di Jakarta resmi masuk kalender Formula E pada 4 Juni 2022. Keputusan tersebut ditetapkan melalui FIA World Motor Sport Council di Paris, Jumat (15/10/2021) yang sekaligus meratifikasi kalendar balapan musim kedelapan tahun 2021/2022.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengajak dunia untuk menyaksikan kemajuan Indonesia lewat ajang balap mobil listrik ini. Dia meninta investor maupun turis asing tidak ragu berkunjung ke Indonesia.

"Kami ingin kirimkan pesan pada masyarakat dunia, mari saksikan kemajuan Indonesia, sehingga mereka tanpa ragu berkunjung ke Indonesia, baik sebagai turis maupun investor," tutur Anies dikutip dari akun Instagram pribadinya, Sabtu (16/10/2021).