Jakarta, IDN Times – Sebuah instalasi sederhana berdiri di dalam Halte TransJakarta Jaga Jakarta yang sebelumnya bernama Halte Senen Sentral. Di balik kaca transparan, tampak kipas angin besi yang hangus terbakar, puing-puing beton, dan sisa kerusakan lain yang disusun sebagai pengingat peristiwa kelam pada 29 Agustus 2025, ketika halte ini dibakar massa saat unjuk rasa di kawasan Kwitang.
Di bawah instalasi itu, tertulis pesan besar #JagaJakarta. Tulisan tersebut menjadi pengingat bahwa fasilitas umum, seperti halte TransJakarta, adalah milik bersama yang harus dijaga. Pesan lain juga mengajak warga berkontribusi menjaga ruang publik demi kenyamanan dan keselamatan semua pengguna.
"Setiap langkah kecil yang kita ambil untuk merawat ruang publik adalah langkah besar untuk masa depan kota," bunyi pesan dalam instalasi itu.
