Gerakan Earth Hour Sabtu Malam, Jakarta 'Gelap' Satu Jam 

Aksi dilakukan mulai pukul 20.30-21.30

Jakarta, IDN Times - Sejumlah gedung di Jakarta nampak ikut menjalankan aksi kampanye 'earth hour' selama 60 menit. Hal itu setidaknya juga terlihat di sejumlah gedung di Bundaran Hotel Indonesia (HI), Sabtu (2/7/2022) malam.

Dari pantauan, kendati sejumlah gedung di Jakarta ikut menerapkan aksi earth hour, namun lampu dari padatnya lalu lintas tetap menerangkan jalanan ibu kota. Disitat Antara, terlihat lampu patung Bundaran HI ikut dipadamkan, begitu pula dengan lampu angka 495 di sekitar bundaran yang ikut mati.

1. Ada sejumlah warga yang kaget

Gerakan Earth Hour Sabtu Malam, Jakarta 'Gelap' Satu Jam Suasana aksi Earth Hour di The Alana Hotel and Convention Center Solo (dok. Archipelago International)

Saat aksi earth hour di Bundaran HI dilakukan, nampak sejumlah pejalanan kaki atau pelancong kaget. Mereka sepertinya tak tahu dengan kampanye yang turut diinstruksikan oleh Gubernur DKI Anies Baswedan itu.

Namun tak berselang lama, setelah mengetahui beberapa pemberitaan media online, mereka baru sadar adanya aksi tersebut.

Mereka lalu melanjutkan aktivitasnya; mulai dari melakukan swafoto, bersendau gurau, hingga menikmati makanan dari tukang jajanan yang berkeliling kota.

2. Bagus untuk mengurangi polusi dan hemat energi di Jakarta

Gerakan Earth Hour Sabtu Malam, Jakarta 'Gelap' Satu Jam Perayaan Earth Hour di The Alana Hotel and Convention Center Solo (dok. Archipelago International)

Sementara itu, Edy, salah seorang petugas keamanan di dengan Hotel Grand Hyatt mengaku setuju dengan aksi kampanye earth hour di Jakarta. Sebab ini bagus untuk keberlangsungan udara dan energi di Jakarta.

Apalagi Jakarta sejak beberapa hari terakhir selalu dihantui dengan polusi dan kualitas terburuk di dunia.

Sejauh ini para tamu di Hotel yang dia jaga juga tak keberatan dengan aksi kampanye earth hour di Jakarta ini. Sebab manajemen juga telah mensosialisasikan perihal aksi pemadaman lampu selama satu jam itu kepada tamu dan para pengunjung.

Baca Juga: Anies Ajak Gerakan Earth Hour, Ini Daftar Jalan di DKI Padamkan Lampu

3. Earth hour di Jakarta dimulai pukul 20.30 sampai 21.30

Gerakan Earth Hour Sabtu Malam, Jakarta 'Gelap' Satu Jam Pexels/Olya Kobruseva

Adapun Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengarahkan untuk memadamkan lampu selama satu jam demi gerakan Earth Hour, mulai pada pukul 20.30-21.30 WIB di sejumlah jalan protokol dan jalan arteri pada Sabtu (2/7/2022).

Earth Hour sendiri merupakan kegiatan global yang diadakan World Wide Fund for Nature (WWF) pada Sabtu terakhir Maret setiap tahunnya, untuk memadamkan lampu selama satu jam, demi keberlangsungan bumi.

Adapun sejumlah titik di Ibu Kota yang akan melakukan pemadaman lampu satu jam yaitu Jakarta Pusat, Jakarta Utara, Jakarta Barat, Jakarta Selatan, dan Jakarta Timur.

"Aksi pemadaman lampu selama satu jam dalam rangka memberikan pesan edukasi, supaya meningkatkan kesadaran masyarakat menghemat energi agar menjadikan Jakarta lebih lestari," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Asep Kuswanto.

Baca Juga: Cara Hotel di Jateng saat Earth Hour, Kurangi Plastik hingga Wayangan

4. Daftar jalan yang lakukan pemadaman lampu di Jakarta

Gerakan Earth Hour Sabtu Malam, Jakarta 'Gelap' Satu Jam Ilustrasi lalu lintas. (IDN Times/Gregorius Aryodamar P)

Berikut jalan protokol dan jalan arteri di lima wilayah DKI Jakarta yang akan dilakukan pemadaman lampu:

1. Jakarta Pusat, yaitu Jalan Sudirman (Dukuh Atas sampai dengan Jalan Gedung Sampurna Strategic), Jalan Thamrin, seputaran Jalan Merdeka kecuali Jalan Medan Merdeka Utara depan Istana Presiden), Jalan Gerbang Pemuda-Jalan Asia Afrika, halaman Kantor Balai Kota, dan Komplek Kantor Wali Kota Jakarta Pusat.

2. Jakarta Utara, yaitu Jalan Yos Sudarso, Jalan Perintis Kemerdekaan, dan Komplek Kantor Wali Kota Jakarta Utara

3. Jakarta Barat, yaitu Jalan Daan Mogot, Jalan Kembangan Raya, dan Komplek Kantor Wali Kota Jakarta Barat.

4. Jakarta Selatan, yaitu Jalan Prapanca Raya, Jalan Rasuna Said, Jalan Sudirman (Gedung Sampurna Strategic sampai dengan patung Pemuda), dan Komplek Kantor Wali Kota Jakarta Selatan.

5. Jakarta Timur, yaitu Jalan Dr Sumarno, Jalan Raden Inten, dan Komplek Kantor Wali Kota Jakarta Timur.

Topik:

  • Rendra Saputra

Berita Terkini Lainnya