Resmi Dibuka, Inilah Silicon Valley Milik Surabaya

KORIDOR co-working space mengusung konsep ruang kerja bersama bagi anak muda dan orang-orang pegiat startup digital di kota pahlawan. Risma mengaku mendapat inspirasi saat berada di Berlin, Hamburg, dan New York.

Di kota-kota tersebut, pemerintah memberikan fasilitas kepada anak-anak muda untuk berkarya secara kolektif. "Tadinya gedung ini mangkrak, lalu ternyata ada ide dan beberapa usulan akhirnya jadilah tempat ini," ujar Risma.

KORIDOR co-working space memiliki tujuh bagian yang masing-masing memiliki spesialisasi. KORIDOR satu dan dua adalah lounge, tempat berkumpul dan berdiskusi. Sementara KORIDOR tiga adalah ruang kelas untuk presentasi. Sedangkan KORIDOR lima sampai tujuh digunakan untuk startup yang sudah profesional. 

KORIDOR co-working space juga diproyeksi akan menjadi Silicon Valley di Indonesia. Selain saling bertukar ide, KORIDOR juga menyediakan fasilitas pelatihan langsung oleh instruktur dari Google. Dengan demikian akan merangsang pertumbuhan startup di kota Surabaya. 

Dibukanya co-working space mendapat apresiasi dari Dennis Adhiswara, CEO startup Layarria. "Ini adalah kawah candradimuka untuk para pejuang startup Indonesia," ujarnya. Pengunjung lain, Jonatan Chanutomo (28) juga menyampaikan rasa optimisnya terhadap KORIDOR. "Harapannya anak-anak Surabaya bisa sukses bersama dan Surabaya jadi ibukota industri digital di Indonesia.

KORIDOR co-working space buka setiap hari termasuk hari libur. Tempat ini terbuka untuk masyarakat umum. Untuk menikmati fasilitas ini, pengunjung tak dipungut biaya sedikitpun. "Langsung saja datang dan mendaftar. Silakan datang dan membuat karya di sini," tutup Risma.