Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Presiden Joko Widodo (kanan) memegang tangan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Sukarnoputri (kiri) saat berjalan bersama di sela berlangsungnya Rakernas PDI Perjuangan di Jakarta, Selasa (6/6/2023). (twitter.com/ganjarpranowo)
Presiden Joko Widodo (kanan) memegang tangan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Sukarnoputri (kiri) saat berjalan bersama di sela berlangsungnya Rakernas PDI Perjuangan di Jakarta, Selasa (6/6/2023). (twitter.com/ganjarpranowo)

Jakarta, IDN Times - DPP PDI Perjuangan memastikan tidak akan mengundang Presiden Joko "Jokowi" Widodo pada Rakernas V, yang digelar di Ancol, Jakarta Utara, mulai dari 24-26 Mei 2024. Presiden Jokowi merespons santai saat dimintai tanggapan soal dirinya tak diundang.

"Ditanyakan ke pengundang, jangan ke saya," ujar Jokowi di Kabupaten Agam, Selasa (21/5/2024).

1. PDIP sebut Jokowi sering menyibukkan diri

Presiden Jokowi hadir dalam puncak peringatan bulan Bung Karno di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta (dok. PDIP)

Sebelumnya, Ketua DPP PDIP, Djarot Saiful Hidayat, mengatakan alasan partainya tidak mengundang Presiden Jokowi pada Rakernas V karena sering menyibukkan diri.

Diketahui, Rakernas V PDIP rencananya akan digelar di Ancol, Jakarta Utara, 24-26 Mei 2024.

“Yang jelas, presiden dan wakil presiden tidak diundang. Kenapa? Karena beliau sangat sibuk dan menyibukkan diri,” kata Djarot di Kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Kamis, 16 Mei 2024.

2. PDIP bahas isu strategis pada Rakernas V

Ketua DPP PDIP, Djarot Saiful Hidayat bicara hak angket kecurangan pemilu 2024. (IDN Times/Amir Faisol)

Ketua Steering Commitee Rakernas V PDIP itu mengatakan, sejumlah hal strategis akan dibahas dalam rakernas kali ini. Dia mengatakan, tiga pilar partai akan bersama-sama membahas dan menganalisis berbagai hal yang menyangkut tentang demokrasi dan dinamika politik nasional.

"Inilah posisi PDIP menyatu dengan kekuatan rakyat untuk selalu berjuang mewujudkan kebenaran yang hakiki dan kebenaran," kata Djarot.

3. PDIP tentukan sikap jadi oposisi pemerintahan Prabowo-Gibran

Ketua DPP PDIP, Djarot Saiful Hidayat bicara hak angket kecurangan pemilu 2024. (IDN Times/Amir Faisol)

Djarot menjelaskan, Rakernas V PDIP akan membahas tiga isu strategis yang akan dibagi ke dalam beberapa klaster. Pertama, rakernas akan membahas sikap dan posisi partai terhadap pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Kedua, rakernas akan membahas berbagai program kerakyatan, dan praktiknya yang harus diwujudkan, termasuk terkait masalah pangan.

Klaster ketiga, rakernas akan membahas persiapan untuk menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 pada November mendatang.

“Pertama akan ada kelompok yang akan membahas tentang sikap dan posisi PDIP,” ujar Djarot.

Editorial Team