Rusuh Usai Penangkapan Lukas Enembe, Polda Papua Lakukan Penyelidikan

Usai kerusuhan, 1 orang meninggal dan 6 tertembak

Timika, IDN Times - Kerusuhan terjadi usai penangkapan Gubernur Papua Lukas Enembe oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di salah satu rumah makan di Jayapura, Papua. 

Disebutkan, kerusuhan dilakukan oleh pihak keluarga dan simpatisan Lukas di depan Mako Brimob Polda Papua dan di Bandara Sentani.

Akibat kerusuhan itu, 19 orang diamankan polisi dan seorang dilaporkan meninggal dunia.

Baca Juga: Mahfud MD: Lukas Enembe Mengaku Sakit tapi Malah Ikut Resmikan Gedung

1. Sebanyak 17 orang diamankan di Mako Polres Jayapura

Rusuh Usai Penangkapan Lukas Enembe, Polda Papua Lakukan PenyelidikanKapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri saat memberikan keterangan pers, IDN Times/ Ricky Lodar

Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri mengatakan, pihak kepolisian telah mengamankan 19 orang yang diduga terlibat dalam kerusuhan tersebut.

Sebanyak 2 orang diamankan di depan Mako Brimob Polda Papua, dan 17 orang diamankan di Mako Polres Jayapura.

"Pada kejadian tersebut ada kurang lebih 19 orang yang kita amankan, dua diamankan di Mako Brimob dan 17 di Polres Kabupaten Jayapura," kata Kapolda Papua saat memberikan keterangan pers di Pelayanan Polres Mimika Jalan Cendrawasih, Kelurahan Kwamki, Distrik Mimika Baru, Mimika, Papua Tengah, Rabu (11/1/2023).

2. Enam orang tertembak

Rusuh Usai Penangkapan Lukas Enembe, Polda Papua Lakukan PenyelidikanKapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri saat memberikan keterangan pers, IDN Times/ Ricky Lodar

Usai kerusuhan, ditemukan 1 orang meninggal dunia, sementara 6 orang mengalami luka tembak dan sudah mendapatkan penanganan medis.

"Ada satu yang kena tembak dan meninggal, yang 6 ini luka-luka dan sudah kita lakukan penanganan kesehatannya," ungkap Fakhiri.

3. Kapolda perintahkan selidiki kerusuhan

Rusuh Usai Penangkapan Lukas Enembe, Polda Papua Lakukan PenyelidikanKapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri, IDN Times/ Ricky Lodar

Kapolda Papua memerintahkan Kabid Propam dan Direktur Reskrimmum Polda Papua untuk melakukan penyelidikan terkait insiden tersebut.

"Karena ada yang meninggal, tentunya saya sudah perintahkan segera ambil langkah-langkah penyelidikan terhadap apa yang dilakukan oleh anggota Polri, apakah sudah tepat atau belum, tentunya SOP ini akan kita lihat dan saya minta untuk dilaporkan ke saya," ungkapnya.

Baca Juga: AHY Prihatin Lukas Enembe Ditahan, Minta Masyarakat Papua Tenang

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya