Bangga! Busana Muslim Bikinan Murid SMK Ini Dipuji Habis-Habisan di Hong Kong

Indonesia patut bangga melihat koleksi busana karya empat siswi SMK NU Banat, Kudus, Jawa Tengah, berhasil mencuri perhatian pada Asia’s Fashion Spotlight di Hong Kong. Keempat desainer muda bertalenta ini sukses menampilkan desain busana terbaiknya di hadapan para pelaku dan ikon industri fashion asal Asia, Eropa, dan Amerika Serikat di panggung utama fashion show tersebut.

Dilansir Liputan6.com, keempat siswi tersebut adalah adalah Risa Maharani, Nafida Royyana, Nia Faradiska, serta Rania. Keikutsertaan mereka tidak lepas dari program dukungan Bakti Pendidikan Djarum Foundation bersama Indonesia Fashion Chamber (IFC) dan Ditali Cipta Kreatif. Untuk itu, sebelum bertolak ke Hong Kong, para siswa itu terlebih dulu diseleksi dan mendapat pendampingan intensif berkonsep inkubasi selama 4 bulan.

Mengusung brand Zelmira, keempat siswi tersebut mengangkat tema "Revive" yang menampilkan busana gaya urban modest wear yang dipadukan dengan penggunaan kain batik serta bordir bernuansa Indonesia. Zelmira juga menjadi satu-satunya penampil yang mengangkat modest fashion wear di ajang ini.

Baca Juga: 16 Jurusan dengan Gaji Awal Paling Tinggi di Dunia​

Potensi dan kreatifitas para siswi SMK NU layak mendapat tempat di ajang internasional.

Asia’s Fashion Spotlight Hong Kong 2016 merupakan pertunjukan mode dan penjualan produk mode yang diikuti sekitar 200 merek mode, termasuk dari Indonesia.

Risa, salah seorang peserta Indonesia menceritakan, sehari sebelum pentas digelar, mereka telah menerima surat resmi untuk melakukan business matching dari pembeli asal Jepang dan India. Bahkan, usai pergelaran hari pertama, pesanan serupa langsung datang dari Malaysia.

Konsulat Jenderal RI untuk Hong Kong Tri Tharyat mengatakan potensi dan kreatifitas para siswi SMK NU tersebut layak mendapat tempat dan panggung di ajang internasional yang lebih banyak lagi.

Terinspirasi dari menara Kota Kudus yang bersejarah.

Koleksi busana Zelmira selama ini memang lekat dengan nuansa etnik Indonesia. Tema "Revive" yang diusung keempat siswi SMK NU tersebut terinspirasi dari Menara Kota Kudus yang bersejarah.

Siapa yang menyangka bahwa kemampuan para siswa-siswi SMK asal Indonesia tersebut semakin mendunia dan mendapat pengakuan di kancah internasional. Berikut foto-foto gemerlap fashion yang diusung oleh salah satu peserta dari SMK NU, Nia Faradiska:

Bangga jadi anak SMK!

Baca Juga: Anak SMK Kudu Bangga karena Kelebihan-kelebihan Ini