Setelah Tahan Jessica, Sekarang Polisi Periksa 7 Karyawan Kafe Olivier

Dengan ditetapkannya Jessica sebagai tersangka pembunuh Wayan Mirna Salihin, polisi akan mengusut kasus ini lebih dalam. Mirna tewas usai meminum kopi di kafe Olivier yang terletak di Grand Indonesia. Di dalam minuman tersebut terkandung bahan sianida dalam kadar yang cukup tinggi. Bahkan kadar racun ini bisa untuk membunuh puluhan orang sekaligus.

Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya juga langsung memeriksa tujuh orang perwakilan dari kafe Olivier. Hal ini dilakukan guna mendapatkan petunjuk tambahan terkait kasus kematian yang menimpa Mirna.  

Baca Juga: Tak Disangka Kasus Mirna Ternyata Mirip Cerita Detective Conan!

Manajer kafe Olivier, Ileng Andilolo mengatakan bahwa dalam pemeriksaan tersebut dia ditunjukkan sejumlah barang bukti yang sudah diperoleh polisi guna mengungkap kasus ini. Salah satu buktinya adalah rekaman CCTV di kafe Olivier. Selain itu, Ileng diperiksa guna melengkapi berita acara pemeriksaan (BAP). 

Saat Mirna kejang-kejang usai minum es kopi Vietnam di kafe Olivier, saat Ileng sedang sibuk bekerja di kafe. Sebelumnya memang kopi tersebut dipesan oleh teman Mirna yang saat ini menjadi tersangka yaitu Jessica. Tetapi, Ileng tidak mau berbicara lebih lanjut terkait pemeriksaan ini.

Menurut Ileng, ada banyak pertanyaan yang diajukan. Dan yang pasti, dirinya mengonfirmasi ada tujuh orang yang diperiksa oleh penyidik dalam kasus tersebut. Ileng hanya bisa berharap penyidik bisa segera menyelesaikan kasus ini.

Tak mau kecolongan, polisi cegah pemusnahan barang bukti.

Dari hasil autopsi tubuh Mirna memang terlihat adanya sianida pada bagian lambung dan hatinya. Sianida itu berasal dari kopi yang dipesankan oleh Jessica. Siapa yang menyangka bahwa itu adalah kopi terakhir yang akan diminumnya sebelum akhirnya dia ambruk dengan mulut berbusa dan meninggal dunia.

Hingga saat ini polisi masih berupaya melengkapi keterangan dan juga menyempurnakan berkas-berkas perkara kasus Mirna. Jessica masih ditahan di ruang tahanan Mapolda Metro Jaya. Hal ini dilakukan oleh polisi guna lebih mudah mengumpulkan informasi serta menghindarkan adanya pemusnahan barang bukti yang kemungkinan akan dilakukan oleh tersangka.

Dalam video yang terekam di kamera CCTV, terlihat Jessica memindahkan gelas berisi kopi untuk Mirna. Ditambah lagi, Jessica juga terlihat dua kali memegang tas miliknya.

Baca Juga: Ini 5 Bukti Adanya Unsur Pembunuhan Berencana dalam Kasus Mirna