[BREAKING] Khofifah Kenang Syekh Ali Jaber Sosok Peduli Penyandang Disabilitas

Jakarta, IDN Times - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa turut berduka atas meninggalnya Syekh Ali Jaber, Kamis (14/1/2021). Khofifah mengenang Ulama kondang tersebut sebagai sosok yang peduli terhadap penyandang disabilitas. 

"Atas nama masyarakat Jawa Timur, juga keluarga, saya menyampaikan turut berduka cita dan berbela sungkawa sedalam-dalamnya atas wafatnya Syekh Ali Jaber," kata Khofifah melalui keterangan tertulis pada hari ini. 

Perempuan berusia 55 tahun itu mengenang Syekh Ali Jaber adalah sosok yang kharismatik, dermawan dan sangat peduli terhadap kaum disabilitas. Hal itu diwujudkan dengan beberapa kali berkunjung ke Kementerian Sosial. 

"Ketika itu saya masih menjabat sebagai Mensos, almarhum beberapa kali datang untuk berdiskusi tentang penyandang disabilitas khususnya akses Al-Quran bagi para penyandang tuna netra," ujar Khofifah mengenang sosoknya.

Almarhum, kata Khofifah juga acap kali mengajak masyarakat berikhtiar agar bisa menyiapkan Al-Quran digital untuk para tuna netra.

"Sebelum pandemik COVID-19, Beliau juga sempat berkeliling di Jawa Timur untuk memberikan ceramah dan pencerdasan yang selalu membawa kesejukan," bebernya. 

Syekh Ali Jaber meninggal dunia pada pukul 08:30 WIB di RS Yarsi. Meski ia diketahui sempat terpapar COVID-19, tetapi Syekh Ali Jaber berhasil pulih. Ketika ia meninggal, statusnya sudah dinyatakan negatif COVID-19. 

Baca Juga: [BREAKING] Syekh Ali Jaber Ingin Dimakamkan di Lombok